Kejar Keberangkatan di Bandara
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, RANTEPAO – Pelantikan kepala daerah terpilih dijadwalkan berlangsung pada 20 Februari 2025. Seluruh bupati dan wali kota yang akan dilantik wajib hadir dalam acara tersebut, sebelum menjalani pembekalan di Kompleks Akademi Militer (Akmil) Magelang pada 21-28 Februari 2025.
Demi menghadiri pelantikan tersebut, Bupati terpilih Tana Toraja, dr Zadrak Tombeg, harus menghadapi tantangan besar. Ia terpaksa berjalan kaki menerobos banjir yang melanda kawasan Simpang Lima, Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar, Rabu (12/2/2025) pagi.
Sebuah video yang diperoleh Tribun Toraja dari ajudan dr Zadrak menunjukkan rombongan berjalan kaki sambil menenteng tas dan koper menuju bandara.
Penerbangan Ditunda Awalnya, rombongan Zadrak Tombeg dijadwalkan terbang pada pukul 10.00 Wita menggunakan maskapai Garuda Indonesia. Namun, akibat keterlambatan yang disebabkan banjir, penerbangan mereka diundur hingga pukul 11.00 Wita. Zadrak membenarkan bahwa ia dan rombongannya harus berjalan kaki menuju bandara karena terjebak banjir.
"Ya, hitung-hitung olahraga dalam perjalanan menuju Jakarta," ujarnya kepada Tribun Toraja via telepon.
Sementara itu, Bupati terpilih Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong, telah lebih dulu tiba di Bandara Sultan Hasanuddin pada pagi hari.
Ia berangkat pada pukul 09.50 Wita dengan Garuda Indonesia.
Ketua Gerindra Toraja Utara itu mengungkapkan bahwa dirinya telah berada di Makassar sejak Selasa (11/2/2025) untuk menghadiri rapat bersama Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
"Iya, saya sudah di Makassar sejak kemarin untuk menghadiri rapat dengan BPKP, jadi tadi pagi saya bersyukur tidak terjebak banjir," ujarnya singkat.
Meski berangkat di waktu yang berbeda, rombongan kedua bupati terpilih sempat bertemu dan bercengkerama sejenak di Bandara Sultan Hasanuddin sebelum melanjutkan perjalanan ke Jakarta.
