Pemberangkatan Bus Kembali Normal di Terminal Dangerakko

  • Bagikan
ILUSTRASI

Sempat Terhenti 24 Jam Imbas Banjir di Maros

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPO -- Operasional PO Bus di Terminal Dangerakko, Kota Palopo kembali normal, pasca Jalan Trans Sulawesi di Maros-Makassar lumpuh akibat tergenang banjir.
Dari pantauan Palopo Pos di Terminal Dangerakko, kemarin, nampak beberapa bus sudah mulai masuk dan menurunkan penumpang.

Seperti PO Litha & Co dari Makassar, baru masuk masuk ke dalam terminal sekira pukul 09.00 Wita, kemarin. Sedangkan normalnya bus masuk pukul 05.00-06.00 Wita.
Staf perwakilan PO Litha & Co, Ade mengungkapkan, keberangkatan bus sudah normal. Memang sempat tertunda 24 jam lantaran bus tertahan di Maros, sekarang sudah normal.

Untuk keberangkatan, Kamis 13 Februari 2025, kemarin sudah normal. Penumpang yang mendaftar Rabu lalu, baru diberangkatkan tadi malam.
Adapun untuk tarif bus masih tetap normal Rp200 ribu sampai Rp250 ribu untuk sleeper.

Sementara itu, PO Bintang Prima juga kembali normal. Nampak unit busnya masuk pagi kemarin, setelah menurunkan penumpang, pukul 10.00 Wita, kemarin, langsung kembali berangkat ke Makassar.

Diketahui, imbas Jalan poros Kabupaten Maros - Kota Makassar macet lumpuh total hingga Rabu siang (12/2/2025), akibat banjir yang terjadi sejak Selasa. Kendaraan sudah terjebak kemacetan lebih dari 15 jam.
"Sulit kita urai kemacetan karena kendaraan Belum ada (rekayasa lalin)," kata Kasubsi Penmas Polres Maros Ipda A Marwan Afriadi, Rabu (12/2/2025).

Marwan mengatakan sejumlah jalur alternatif di Moncongloe dan Pattene juga tidak bisa dilalui kendaraan. Jalur tersebut masih terendam banjir sejak kemarin.

"Jalan alternatif tertutup banjir, belum bisa dilalui," ujarnya. Marwan menyebut sejumlah kendaraan mulai mencoba menerobos banjir yang perlahan surut. Namun masih banyak pengendara memilih bertahan karena ketinggian air di depan kantor bupati Maros masih sekitar 50 cm.

"Air sudah mulai surut dan kendaraan sudah mulai bergerak pelan. Mobil sudah jalan, kalau motor ada yang jalan ada juga yang masih menunggu surut," ucapnya.
Sementara itu, anggota Satlantas Maros masih melakukan pengaturan lalu lintas. Meski sudah mulai bergerak, namun kepadatan akibat penumpukan kendaraan sejak pukul 21.00 Wita malam kemarin masih sangat panjang.
"Dari pukul 21.00 (macet parah). Masih padat. Sekarang ini anggota melakukan pengaturan," ujarnya.(idr)

  • Bagikan