PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, TOBULUNG-- Karena salah satu kontestan 'beralamat palsu', hasil pemilihan Ketua RT2/RW1 di Kel. Sampoddo Kec. Wara Selatan, dibatalkan. Calon terpilih H Sabaruddin tidak jadi menang.
'Mahkamah Komisi (MK)' A DPRD Palopo memerintahkan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di RT tersebut, paling lambat 30 hari sejak pembatalan ini diputuskan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang dilaksanakan Komisi A, Jumat, 28 Februari 2025 kemarin.
RDP Komisi A ini dihadiri pihak Kelurahan, Bagian Pemerintahan Pemkot, dan masyarakat pembawa aspirasi dalam menyikapi aspirasi atas permasalahan tersebut, memutuskan dan merekomendasikan PSU.
Dalam RDP ini, terungkap dan terbukti adanya pelanggaran yang dituangkan dalam peraturan Wali Kota mengenai syarat calon pada pemilihan RT sebelumnya. Salah satu calon dari tiga calon ketua RT2 ini bukan berdomisili di wilayah setempat, sehingga hal tersebut melanggar peraturan. Bahkan calon bersangkutan juga sebagai pemenang dalam pemilihan itu.
Warga RT2, Anwar selaku pembawa aspirasi mengaku dalam pemilihan tersebut tidak mendapat panggilan sebagai pengguna hak pilih. Kemudian, terdapat 3 warga yang bukan berdomisili setempat memilih di wilayah tersebut.
"Jumlah pemilih 24 orang. Setelah dihitung perolehan suara atau yang memilih ada 27 orang," katanya.
Setelah mendengar penjelasan beberapa pihak terkait, komisi A akhirnya memutuskan dan merekomendasikan dilakukan PSU dengan tidak lagi mengikutsertakan calon yang tidak memenuhi syarat.
"Kita putuskan dilakukan PSU. Berdasarkan keterangan dan peraturan bahwa pemilihan sebelumnya ditemukan adanya ketidaksesuai perwal. Sehingga, kita merekomendasi dilakukan PSU," tandas Aris Munandar, legislator asal Partai Hanura ini. (asrul)
‘Alamat Palsu’, Hasil Pemilihan Ketua RT2/RW1 Sampoddo Dibatalkan, ‘MK’ DPRD Perintahkan PSU
