PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, BELOPA-- Setelah dilantiknya tiga Kepala Daerah (Kada) oleh Bapak Presiden RI, Prabowo Subianto dI Jakarta, 20 February 2025 dan telah menjalankan pembekalan di Akademi Militer (Akmil) selama sepekan.
Kini, saat melaksanakan visi-misi yang dijanjikan saat kampanye. Paling tidak, 10 persen dari visi-misi Kada, dapat dilaksanakan dalam program 100 hari kerjanya.
''Kami salah satu Ormas lokal di Tana Luwu sangat berharap ketiga Kepala Daerah yang sudah dilantik dan menjalankan roda pemerintah di kabupaten masing-masing, agar bisa menjalankan amanah warganya dan menjalankan setidaknya visi-misinya 10% pada saat kampanye lalu, di program 100 hari kerjanya,'' ungkap Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Solidaritas Islam Luwu (SILU) Raya, Sumang SAg, Selasa, 4 Maret 2025.
Untuk diketahui, tiga Kada yang telah dilantik di Tana Luwu yakni Bupati-Wakil Bupati Luwu, H.Patahudding-Muhammad Dhevy Bijak Pawindu, Kabupaten Luwu Utara H Andi Rahim - H Jumaing Mapaile dan Kabupaten Luwu Timur H Irwan Bachri Syam - Hj. Puspita Husler.
Lanjut Sumang, ia menaruh harapan kepada Kepala Daerah (Bupati-Wakil Bupati) untuk memperioritaskan lapangan kerja terhadap masayarakat lokal, ketimbang dari luar wilayah Tana Luwu. Karena selama ini, terdapat beberapa putra daerah keluar dari daerah untuk mencari lapangan kerja.
Ada 80 persen pemuda-pemudi lokal harus mengadu nasib atau bekerja di Morowali dan Kalimantan, hingga ke Papua untuk bekerja. Padahal diketahui bahwa perusahan tambang besar sudah berjalan dan produksi hasil kekayaan Tana Luwu.
''Sedangkan mereka hanya sebagai penonton atau harus keluar mencari kerja di luar Tana kelahirannya,'' terangnya.
Juru Bicara DPP Ormas SILU Raya, M Bahrun B SSos kepada Palopoo Pos menyampaikan, Ormas SILU Raya akan mendukung semua kepala daerah untuk menjalankan roda pemerintahan.
Ia berharap kepala daerah di Tana Luwu, memberikan program lapangan kerja dan program usaha kecil dan menengah kepada masayarakatnya. Agar siklus roda perekonomian dan pendapatan kapital masyarakat naik dan sejahtera.
''Insya Allah, kami dari Ormas SILU Raya akan menjadi garda terdepan untuk membantu pemerintahan Kepala daerah di Tana Luwu. Selama kebijakkan tersebut, untuk kepentingan masyarakat yang lebih baik,'' ucapnya.
Sekadar diketahui Ormas SILU Raya telah mengantongi perizinan dari Kemenkuham RI pada awal tahun 2023. Ormas SILU Raya adalah sebuah komunitas pada awal tahun 91 yang bernama Singa Lupu (Singa Lapar). (ikh)
