Menuju UHC Prioritas, Bupati Luwu Pastikan Akses Layanan Kesehatan Lebih Cepat dan Merata

  • Bagikan
Bupati Luwu H. Patahudding dalam audiensi bersama Kepala BPJS Kesehatan Cabang Palopo, Dahniar Hasyim Dahlan, Jumat (14/3). --IST--

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID Jamkesnews – Bupati Luwu, H. Patahudding menegaskan bahwa pihaknya tengah memprioritaskan peningkatan status Universal Health Coverage (UHC) Kabupaten Luwu menjadi UHC Prioritas.


Langkah ini merupakan bagian dari komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Luwu. Dengan status UHC Prioritas, masyarakat yang memerlukan layanan kesehatan tidak perlu menunggu aktivasi kepesertaan pada bulan berikutnya, melainkan bisa langsung mendapatkan akses pelayanan kesehatan saat dibutuhkan.


“Kesehatan masyarakat adalah prioritas utama kami. Tidak boleh ada warga yang kesulitan mendapatkan layanan kesehatan hanya karena kepesertaan JKN mereka tidak aktif. Kami akan bekerja sama dengan BPJS Kesehatan dan seluruh pemangku kepentingan untuk memastikan Kabupaten Luwu bisa mencapai UHC Prioritas secepatnya,” ujar H. Patahudding dalam audiensi bersama BPJS Kesehatan Cabang Palopo, Jumat (14/3).


Selain memastikan kepesertaan JKN aktif secara cepat, Pemerintah Kabupaten Luwu juga berencana meningkatkan fasilitas dan kualitas pelayanan di berbagai fasilitas kesehatan. Hal ini diharapkan dapat mendukung efektivitas UHC Prioritas dan memberikan pelayanan yang lebih baik bagi masyarakat Kabupaten Luwu.


“Selain ingin memastikan warga kami bisa segera terdaftar aktif dalam Program JKN, kami juga terus berupaya meningkatkan fasilitas dan kualitas layanan kesehatan agar UHC ini benar-benar terasa manfaatnya,” ungkapnya.


Dengan adanya sinergi yang kuat antara BPJS Kesehatan dan pemerintah daerah, H. Patahudding berharap dapat segera mewujudkan sistem pelayanan kesehatan yang lebih inklusif dan responsif. Masyarakat pun dapat merasa lebih aman dan terlindungi dalam mengakses layanan kesehatan tanpa kendala.


Pada kesempatan tersebut, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Palopo, Dahniar Hasyim Dahlan menyampaikan bahwa saat ini Kabupaten Luwu masih berada dalam status UHC Cut Off, yang berarti kepesertaan JKN yang baru diusulkan akan aktif pada bulan berikutnya. Hal ini dapat menjadi kendala bagi masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan secara mendadak namun belum terdaftar sebagai peserta aktif BPJS Kesehatan.


Namun, dengan komitmen kuat dari Bupati Luwu, ia sangat menyambut baik upaya mewujudkan UHC Prioritas tersebut. Pihaknya menegaskan bahwa BPJS Kesehatan Cabang Palopo siap memberikan pendampingan teknis serta strategi implementasi agar perubahan status UHC dapat segera terwujud.
“Kami sangat mengapresiasi perhatian yang besar dari Bapak Bupati terhadap akses layanan kesehatan untuk masyarakat di Kabupaten Luwu ini. BPJS Kesehatan juga siap berkolaborasi dan mendukung penuh upaya dari pemda setempat. Kami berharap, dengan sinergi yang baik, masyarakat Kabupaten Luwu akan segera merasakan manfaatnya,” jelas Dahniar.


Dahniar mengamini bahwa upaya mewujudkan UHC Prioritas di Kabupaten Luwu memerlukan berbagai langkah strategis, termasuk peningkatan koordinasi antara pemerintah daerah, BPJS Kesehatan, serta berbagai pihak terkait. Selain itu, edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat juga menjadi bagian penting agar mereka memahami manfaat dari Program JKN dan mekanisme layanan kesehatan yang lebih mudah diakses.


“Edukasi dan sosialisasi juga penting dilakukan agar masyarakat memahami manfaat dari Program JKN ini dan tahu bagaimana cara mengakses layanan kesehatan secara cepat dan mudah dengan menggunakan BPJS Kesehatan,” tambahnya.


Dahniar berharap, dengan komitmen yang telah terjalin sangat kuat serta dukungan penuh dari berbagai pihak, perubahan menuju UHC Prioritas bukan hanya sebuah harapan, tetapi kenyataan yang akan segera terwujud bagi masyarakat Kabupaten Luwu.


Dengan demikian, Kabupaten Luwu siap menjadi salah satu daerah dengan akses layanan kesehatan yang lebih cepat, efektif, dan merata bagi seluruh warganya. (sy/ra)

  • Bagikan