Oleh : Nurdin (Dosen IAIN Palopo)
Kedahsyatan surah al-Fatihah sudah banyak disampaikan oleh para da'i. Selain itu, juga banyak ditemukan pada kitab-kitab klasik mengenai keutamaannya, bagaimana mendarahdagingkan dalam setiap mendirikan salat.
Surah al-Fatihah, merupakan dialog antara hamba dengan Tuhannya sebagaimana dalam sebuah hadis qudsi: "Aku membagi surah al-Fatihah antara Aku dan hamba-Ku menjadi dua bagian. Bagi hamba-Ku apa yang dipintanya" (HR. Muslim).
Bagi umat muslim, tujuh belas kali dibaca dalam sehari dan tentu sarat makna yang terkandung dibalik itu. Paling tidak, kita paham bahwa terkadang kita keluar jalur sehingga sesering itu membaca; Ihdinas-siratal-mustaqim.
Dan juga, surah al-Fatihah merupakan obat paling mujarab untuk segala macam penyakit, asy-Syifa (penyembuh). Rasulullah saw., bersabda: "Surah al-Fatihah itu adalah obat dari segala racun" (HR. Bukhari). Dan, banyak riwayat yang menjelaskan tentang itu.
Di antara riwayat menjelaskan, bahwa beberapa orang sahabat suatu hari melewati seorang wanita yang sedang menangis meraung-raung. Setelah ditanya apa sebabnya, kata wanita itu "Suami saya kini sedang sekarat dan belum ada yang bisa mengobatinya, karena disengat ular berbisa"
Mendengar itu, salah seorang sahabat mengambil segelas air dan membacakan surah al-Fatihah ke dalamnya, lalu diminumkan kepada suaminya yang disengat ular tadi dan sebagiannya lagi diusapkan ke bagian lukanya itu.
Dengan izin Allah Swt., laki-laki itu sembuh dan sebagai rasa bahagianya, istrinya menghadiahkan tiga puluh ekor domba kepada sahabat tadi. Ketika disampaikan kepada Rasulullah akan hal itu, beliau menjawab: "Tidakkah kamu tahu kalau surah al-Fatihah itu adalah salah satu ayat ruqyah?" (HR. Bukhari).
Bahkan dalam hadis lain, Abu Sa'id al-Khudri juga menuturkan sebuah kisah. Suatu ketika para sahabat melewati seorang laki-laki yang sedang kerasukan jin kafir, lalu seorang di antara sahabat membacakan surah al-Fatihah di telinganya dan seketika laki-laki itu sembuh.
Peristiwa tersebut, lalu dikisahkan kepada Rasulullah saw., dan beliau bersabda: "Surah al-Fatihah adalah induk Al-Qur'an dan ia juga obat segala penyakit" (HR. Bukhari). Demikian dua kisah yang menunjukkan bagaimana kedahsyatan surah al-Fatihah tersebut.
Akan tetapi, yang menjadi soal adalah apakah kita yakin atau tidak karena kembali lagi, bahwa semua itu berpulang pada keyakinan masing-masing sebagaimana kata sorang filsuf, bahwa "Apa yang Anda yakini, itulah kebenaran.(*)