Andi Rahim Tekankan Penguatan Pendidikan

  • Bagikan
Bupati Luwu Utara, Andi Abdullah Rahim saat menghadiri buka puasa bersama Disdikbud Luwu Utara di Rumah Makan Ulubete, Kecamatan Mappedeceng.

Buka Puasa Bersama Disdikbud

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MAPPEDECENG -- Bupati Luwu Utara, Andi Abdullah Rahim, menghadiri buka puasa bersama yang digelar oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Luwu Utara di Rumah Makan Ulubete, Kecamatan Mappedeceng, Rabu 19 Maret 2025.

Kepala Disdikbud Luwu Utara, Misbah, melaporkan bahwa kegiatan buka puasa dan silaturahmi bersama sejumlah pondok pesantren di Luwu Utara ini merupakan agenda rutin setiap bulan Ramadan.

"Jadi ini rutin kita adakan setiap bulan suci Ramadan termasuk kegiatan sosial lainnya juga kita kerjakan. Untuk itu kami juga ingin menyampaikan apresiasi kepada Kepala UPT SD dan SMP yang telah berpartisipasi dalam aksi sosial, salah satunya membantu korban banjir di Kecamatan Malangke," ujarnya.

Selain itu, ia juga menegaskan, selama bulan Ramadan telah dilakukan berbagai kegiatan keagamaan, termasuk pesantren kilat.

"Kami menekankan kepada sekolah untuk memberikan penghargaan kepada siswa yang berhasil khatam 30 juz Alquran, termasuk kepada para guru," tambahnya.
Sementara itu, Bupati Andi Rahim mengungkapkan rasa syukurnya bisa bersilaturahmi dengan insan pendidikan dan santri pondok pesantren. Ia menegaskan pertemuan ini menjadi momentum untuk memperkuat sektor pendidikan di Kabupaten Luwu Utara.

"Sebagai daerah yang terus berkembang, peran guru dan pemerintah sangat penting dalam menjalankan fungsinya dengan baik. Kami akan terus mendorong kebijakan yang berorientasi pada kemajuan pendidikan," ujar Bupati.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya kekompakan dan soliditas tenaga pendidik demi mencapai target bersama. "Sudahi semua aktivitas politik di dunia pendidikan. Kita harus kembali ke jalur yang benar agar bisa menciptakan SDM unggul," tegasnya.

Bupati juga menyoroti pentingnya pengelolaan infrastruktur pendidikan. "Fokus saya adalah bagaimana menghadirkan sekolah yang bersih, nyaman bagi siswa dan guru. Tahun ini kita akan memaksimalkan kebersihan, termasuk perbaikan MCK dan rehabilitasi sekolah," ungkapnya.

Ia juga menegaskan, sekolah unggulan harus terus dievaluasi agar benar-benar melahirkan siswa berprestasi, tanpa mengesampingkan sekolah lainnya.
"Semua sekolah adalah prioritas. Kita juga harus mendorong pendidikan berbasis keagamaan, tidak hanya saat Ramadan tetapi sepanjang tahun," tutupnya. (jun/rhm)

  • Bagikan