Erick Thohir Ambil Sikap, Tunjuk Alex Pastoor untuk Ambil Alih Timnas! Nama STY Kembali Menggema

  • Bagikan

Erick Thohir Ambil Sikap, Tunjuk Alex Pastoor untuk Ambil Alih Timnas! Nama STY Kembali Menggema---vi.nl

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Meski telah membuat gebrakan besar di awal tahun 2025 dengan mendatangkan sejumlah pelatih dari Belanda dan juga pemain-pemain baru.

Namun nyatanya Indonesia harus menelan pil pahit ketika dikalahkan Australia dengan skor telak 5-1.

Sebuah hasil yang jelas sangat jomplang ketika Indonesia terakhir bertemu dengan Australia di GBK ketika bermain imbang 0-0 dan melihat hasil itulah membuat sejumlah fans yang datang langsung di Sydney Stadium tampak cukup geram.

Mereka bahkan meneriakkan nama Shin Tae-yong yang membuat satu stadion menjadi heboh.

Di sisi lain, dengan kekalahan memalukan di laga debutnya, Patrick Kluivert harus bertanggung jawab penuh dan tentu saja habis laga ini akan langsung dilakukan evaluasi besar-besaran agar kejadian serupa tak terjadi ketika melawan Bahrain di GBK mendatang.

Datang dengan kepercayaan diri tinggi setelah PSSI melakukan sejumlah gebrakan baru di awal tahun 2025 ditambah banyaknya pemain inti Australia yang mengalami cedera.

Akan tetapi kepercayaan diri tinggi tampaknya tidak cukup untuk menghadapi tim yang secara pengalaman jauh lebih oke pengalaman bermain di Piala Dunia 2026 membuat mental para pemain Australia memang harus diakui jauh lebih oke dari skuad Indonesia.

Hal itu bisa kita lihat saat para punggawa Australia tampil jauh lebih tenang dan efektif di atas lapangan permainan tenang yang ditunjukkan oleh para penggawa Australia.

Seolah menampar keras wajah fans Indonesia karena pemain mahal saja tidak cukup untuk bersaing di level internasional karena mereka tentu saja harus punya mental petarung serta chemistry satu sama lain.

Dan Indonesia datang dengan sejumlah nama-nama baru serta waktu yang cukup mepet sehingga wajar kalau chemistry para pemain Indonesia kemarin belum seapik skuad Australia

Dalam laga yang berakhir dengan skor 5-1 itu sendiri, timnas Indonesia sebenarnya berhasil mendapatkan hadiah penalti terlebih dahulu.

Namun sayang Kevin Diks gagal memanfaatkan peluang itu sebaik mungkin dan kegagalan Diks kemudian dihukum para punggawa The Socceroos dengan tiga gol di babak pertama.

Sementara di babak kedua, Indonesia sebenarnya berhasil menguasai sepenuhnya permainan namun sekali lagi kurangnya chemistri antara pemain membuat beberapa pemain kebingungan dan kurang tampil maksimal sehingga long ball-long ball sering dilakukan oleh para pemain Timnas Garuda.

Long ball yang kurang efektif membuat Australia akhirnya kembali memberikan tutor untuk mencetak gol.

Pasukan Tony Popovic menambah dua gol di babak pertama sedangkan Indonesia sempat memperkecil skor lewat gol debut Ole Romeny, sementara itu kekalahan 5-1 atas Australia jelas membuat fans Indonesia cukup geram karena mereka cukup berekspektasi tinggi pada match ini. Akan tetapi apa yang diharapkan justru menjadi mimpi buruk.

Bahkan lebih buruk saat terakhir kali bertemu di GBK bulan September 2024 lalu di mana saat itu Indonesia bahkan mampu menahan imbang Australia yang bermain full squad dengan skor 0-0.

Dan untuk melampiaskan kekecewaan pada Patrick Kluivert serta jajaran pelatih baru Indonesia, fans Garuda yang hampir memenuhi Sydney Stadion kemarin meneriakkan nama Shin Tae-yong sebagai bentuk protes atas kebijakan yang dilakukan oleh PSSI saat menghentikan pelatih asal Korea itu secara sepihak.

Padahal Shin Tae-yong ini adalah salah satu pelatih yang telah membuat nama Indonesia bisa bersaing di level Asia dia juga telah membangun timnas dari nol hingga bisa tampil konsisten di turnamen level Asia

Sementara itu kekalahan atas Australia membuat fans Indonesia langsung menuntut PSSI dan Patrick Kluivert untuk melakukan evaluasi jika masih ingin bersaing di babak round 3 karena sekali lagi laga penentuan adalah match versus Bahrain di GBK.

Jika versus Bahrain sampai kalah jelas akan membuat fans Indonesia makin murka dan melakukan protes besar-besaran.

Dan terlepas dari apapun kekalahan atas Australia ini akan menjadi pelajaran berharga bagi para pemain dan pelatih Indonesia.

Diharapkan versus Bahrain nanti Coach Alex Pastoor yang ambil alih sementara dalam menyusun strategi karena diyakini kalau Pastoor ambil alih akan membuat permainan jauh lebih oke dan menarik untuk disaksikan. (dis/pp)

  • Bagikan

Exit mobile version