Foto bersama Dewas Bulog, Pinca Bulog Palopo beserta jajarannya di Keluaran Mawa usai memantau panen petani.
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPO-- Dewas Pengawas (Dewas) Bulog, Komjen Pol (P) Verdianto I. Bitticaca dan Frans B.M. Dabukke bersama Pimpinan Cabang (Pinca) Kantor Cabang (KC) Palopo, Adi Yanuar memantau proses panen petani di Kelurahan Mawa, Kecamatan Sendana, Kota Palopo, Sulawesi Selatan.
Kunjungan kerja dua orang Dewas Bulog tersebut, untuk memastikan jajarannya di daerah telah melaksanakan instruksi presiden, membeli langsung gabah petani dengan harga Rp 6.500 per Kg.
Bertepatan dengan Kunker tersebut, sejumlah lahan persawahan di Luwu Raya telah siap panen.
Seperti di Kelurahan Mawa, Kecamatan Sendana, Palopo pada Kamis (27/3/205 yang melangsungkan panen.
Pada kesempatan itu, Dewas Bulog didampingi Pinca Bulog Palopo turun ke lokasi memantau proses panen yang sedang berlangsung.
Seperti disampaikan Adi Yanuar kepada Palopo Pos, Jumat, 28 Maret 2025 malam.
"Kamis kemarin kami bersama Dewas Bulog turun memantau langsung ptoses panen di Kelurahan Mawa. Pada kesempatan itu pula, 19.732 Kg gabah petani berhasil kami serap," ucap Adi Yanuar.
Setelah memantau panen hingga proses pembelian, lanjutnya, Dewas Bulog berpesan kepada petani agar tetap memperhatikan jangka waktu panen yang tetap agar kualitas gabah betul- betul berapa pada usia panen.
"Negara hadir untuk petani melalui Bulog dalam mendukung ketahanan pangan program pemerintah. Bulog siap menyerap gabah petani dengan harga Rp6. 500 per Kg seperti di Kota Palopo dan umumnya secara nasional. Akan tetapi, kita selalu berpesan kepada petani kita, agar melakukan panen sesuai dengan waktunya sehingga dapat menghasilkan gabah dan beras yang berkualitas bagus karena, beras tersebut juga akan dikembalikan lagi ke masyarakat melalui program pemerintah,"ucap Adi Yanuar mengutif pesan serta harapan Dewas Bulog.(Riawan)