PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan (Sulsel) memulai pembangunan gedung pengembangan sumber daya manusia (SDM) setinggi 13 lantai di kompleks Pusdam Sulsel. Acara peletakan batu pertama ini dilaksanakan bertepatan dengan acara Syawalan Muhammadiyah Sulsel pada Minggu, 6 April 2025.
Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel, Ambo Asse, menjelaskan bahwa gedung ini merupakan simbol kolektivitas dan bagian dari dakwah Muhammadiyah.
"Gedung ini adalah simbol kolektivitas kita, ini juga bagian dari dakwah," ujarnya.
Gubernur Sulsel, Andi Sudirman, yang turut hadir dalam acara tersebut, menyampaikan apresiasinya terhadap kontribusi Muhammadiyah selama ini.
"Gedung ini akan memperkuat kontribusi Muhammadiyah di masa depan. Di bidang pendidikan, kesehatan, dan di berbagai sektor lain, Muhammadiyah membuktikan dedikasi," kata Andi Sudirman.
Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir, juga hadir dalam acara tersebut dan memberikan dukungan penuh terhadap pembangunan gedung ini.
"Ini adalah investasi panjang. SDM unggul adalah jantung kemajuan bangsa. Wilayah Sulsel tumbuh dari kekuatan sendiri. Ini kekayaan yang harus dijaga," ucap Haedar Nashir.
Pembangunan gedung 13 lantai ini diharapkan dapat menjadi pusat pengembangan SDM Muhammadiyah yang unggul dan berkontribusi besar bagi kemajuan bangsa, khususnya di wilayah Sulawesi Selatan. (raksul)
