Andi Amran Sulaiman
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman santer dikabarkan sebagai calon terkuat untuk menduduki Ketua Umum Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) selanjutnya. Wakil Ketua DPD RI, Tamsil Linrung, telah menyatakan dukungannya kepada Menteri Pertanian tiga periode tersebut.
Dukungan ini disampaikan Tamsil secara terbuka sebagai bentuk respon atas aspirasi dari berbagai tokoh dan elemen masyarakat Sulawesi Selatan.
"Dengan penuh rasa hormat, saya menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya atas dukungan dan aspirasi dari berbagai tokoh serta masyarakat yang menghendaki saya untuk maju dalam Musyawarah Besar KKSS," terang Tamsil.
Ia mengungkapkan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. Namun, Tamsil menegaskan bahwa dirinya memilih untuk tetap fokus menjalankan tugas sebagai Wakil Ketua DPD RI.
"Saya memilih untuk fokus memperjuangkan aspirasi daerah sebagai bagian dari pilar pembangunan nasional yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto," tegasnya.
Sebagai gantinya, Tamsil menyebut Andi Amran Sulaiman sebagai sosok yang paling tepat untuk memimpin KKSS lima tahun ke depan.
“Beliau memiliki kapasitas, jejaring luas, dan komitmen kuat dalam mengonsolidasikan potensi warga Sulawesi Selatan di mana pun berada. Saya akan mendukung penuh kepemimpinan beliau demi kemajuan KKSS dan masyarakat Sulsel di berbagai lini kehidupan bangsa,” ucapnya.
Dukungan Tamsil kepada Amran telah disampaikannya secara langsung saat ramah tamah dengan para kepala daerah terpilih asal Sulsel pada 19 Februari lalu.
"Okemi, kitami yang maju dinda. Saya support," tutur Tamsil dalam acara tersebut, disaksikan langsung oleh para undangan.
Lebih lanjut, Tamsil juga menyatakan bahwa dirinya telah menyampaikan dukungan tersebut kepada Ketua Umum Majelis Pertimbangan KKSS jauh sebelum Ramadhan.
“Saya memberikan dukungan ke AAS memimpin KKSS 5 tahun ke depan,” tambahnya.
Menurut Tamsil, KKSS adalah rumah besar yang merepresentasikan semangat kolektif warga Sulawesi Selatan untuk terus memberi kontribusi nyata di berbagai bidang.
“Eksistensi dan kiprah lembaga ini merepresentasikan semangat kita mewarisi legacy dari para pendahulu. Kontribusi yang tercatat dalam sejarah, baik di level nasional maupun global,” tutupnya.
Tak hanya Tamsil, tokoh politik nasional sekaligus Politisi senior Golkar asal Sulsel, Idrus Marham menyebutkan KKSS butuh pemimpin seperti Andi Amran Sulaiman.
Menurut Idrus, kalau KKSS ingin berperan maka harus dipimpin oleh orang yang secara kualitatif memiliki kemampuan. Dalam artian bukan sekadar ada ketokohan tapi terbukti dalam kehidupan masyarakat ada kerja intelektual dan menjadi contoh teladan dalam masyarakat.
"Sekali lagi KKSS butuh Amran sebagai nakhoda atau pilot," tegas mantan menteri Sosial itu.
Ia menyampaikan, Amran membutuhkan KKSS untuk berperan, maka sudah seharusnya Amran menunjukkan tanggung jawabnya.
Pendapat senada juga diungkapkan Ketua Badan Pengurus Wilayah (BPW) Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKLR) Provinsi Sulawesi Selatan, Hasbi Syamsu Ali. Ia menyatakan KKSS harus dinakhodai oleh figur yang memiliki jaringan level nasional serta kedekatan dengan pemerintahan saat ini. Dengan begitu, kepemimpinannya nanti bisa mengoptimalkan seluruh potensi organisasi.
Pria berlatarbelakang pengusaha konstruksi nasional di bawah bendera Wiratama Karya Nugraha Group menilai, dari sejumlah nama yang beredar, sosok Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman (AAS), adalah figur yang paling tepat memimpin KKSS ke depan.
“Pak Andi Amran merupakan tokoh nasional dengan kapasitas mumpuni. Saya yakin, dengan pengalamannya sebagai menteri, beliau dapat memberi kontribusi besar bagi pengembangan KKSS,” ungkap Hasbi.
Di sisi lain, Hasbi juga memuji kiprah Andi Amran dalam memimpin organisasi Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin (IKA Unhas). Ia menyebut keberhasilan Amran di IKA Unhas menjadi bukti kapasitas kepemimpinannya.
“Sebagai Ketua IKA Unhas, AAS memiliki jejaring luas. Saya sendiri sebagai Ketua Ikatan Alumni Teknik Sipil (IKATSI) Unhas tahu persis bagaimana beliau bekerja dan membangun relasi strategis,” ujar mantan Ketua LPJK Sulsel itu.
Musyawarah Besar (Mubes) Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) digelar di Hotel Four Points by Sheraton, Makassar, pada 9–11 April 2025. (*/fajar)
