Bupati Toraja Utara Frederick Victor Palimbong saat menerima dubes Hungaria di OW To' Tombi didampingi Anggota DPRD Provinsi Sulsel Firmina Tallulembang,Ketua TP PKK Damayanti Batti dan Anggota DPRD Kabupaten Toraja Utara Dylan Lamma Parura, Rabu ,30 April 2025.
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID,RANTEPAO-Bupati Toraja Utara Frederik Victor Palimbong menerima kunjungan Duta Besar Hungaria untuk Indonesia Lilla Karsaydi di Objek Wisata To’ Tombi Lolai , Lembang Benteng Mamullu, Kecamatan Kapalapitu, Rabu, 30 April 2025.
Dalam kunjungan Duta besar Hungaria turut mendampingi Bupati Toraja Utara Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan Firmina Tallulembang yang tak lain owner OW To' Tombi bersama Ketua TP PKK Toraja Utara Damayanti Batti dan Anggota DPRD Kabupaten Toraja Utara Dylan Lamma Parura.
Dalam kunjungan tersebut, Bupati Toraja Utara Frederick Victor Palimbong katakan tadi membahas mengenai pengembangan Toraja Utara sebagai destinasi wisata, tantangan yang dihadapi dan membandingkan dengan tantangan pengembangan pariwisata di Hungaria.
"Dubes Hungaria memuji keunikan Toraja Utara dalam hal pelestarian Budaya," katanya .Pendapatan pada sektor pariwisata mengkontribusi 10% GDP negara, ini cukup besar, dan dubes mengapresiasi bahwa salah satu destinasi utama adalah Toraja," kata Bupati Toraja Utara yang tak lain Ketua DPC Partai Gerindra ini.
Selain sektor Pariwisata, lanjut Bupati Toraja Utara juga membahas mengenai pengelolaan air. Hungaria memiliki teknologi pengelolaan air yang banyak di instalasi di daerah terpencil di Indonesia.
Juga Pengembangan produk kopi ,Dubes memuji tingginya kualitas kopi Toraja yang sempat dia saksikan saat turun lapangan di Kebun Kopi Toarco di Pedamaran.
"Kopi Toraja selama ini yang menjadi salah satu pilihan favoritnya untuk dibawah ke Hungaria. Hungaria memiliki potensi sebagai pasar kopi, khususnya dengan terbukanya penerimaan terhadap budaya Asia dan kegemaran orang Hungaria dengan kopi," jelas Bupati Toraja Utara yang akrabnya disapa bro Dedy .
Diketahui Duta Besar dan Bupati Toraja Utara, sempat membahas geopolitik dunia, khususnya kebijakan AS dalam hal perdagangan dan pengaruh kebijakan luar negeri oleh Presiden Donald Trump terhadap kepentingan Hungaria.
"Hari Keterbukaan Informasi Nasional (HAKIN) tahun 2025 menjadi pengingat bahwa transparansi adalah kunci utama dalam mewujudkan pemerintahan yang demokratis, responsif, dan berpihak pada rakyat," pungkasnya.(Albert)