Kapolres Palopo, AKBP Dedi Surya Dharma
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPO-- Jelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) calon walikota dan wakil walikota Palopo pada (24/5) pekan depan, pengamanan ful ketat diberlakukan untuk menjaga titik atau lokasi dianggap rawan di Palopo.
Pengamanan Bantuan Kendai Operasi (BKO) akan dimaksimalkan.
Termasuk BKO dari Polda Sulsel dan Kodam XIV Hasanuddin turut dilibatkan untuk menyukseskan jalannya PSU.
Untuk BKO Polda, selain Brimob dan Samapta, juga dikerahkan Unit Resmob dan Intelkam.
Seperti disampaikan Kapolres Palopo, AKBP Dedi Surya Dharma saat dikonfirmasi Senin, 12 Mei 2025 lalu.
Kata Kapolres, BKO Batalyon D Sat Brimob Baebunta sebanyak 90 personel telah lebih dulu stay untuk PAM di Palopo.
Kemudian untuk BKO lainnya, masih kata Kapolres, itu akan bertahap menyusul tiba di Palopo.
"Nanti full BKO pada (23/5) menjelang PSU,"ucap Dedi Surya Dharma
Dia (Kapolres) menegaskan semua pergerakan di Kota Palopo, dipastikan akan termonitor dengan adanya dukungan penuh personel Intelkam dan juga tim penindak Resmob Polda Sulsel.
"Jadi kalo ada yg coba- coba mau bikin kacau ya pasti berhadapan dengan pasukan disegala titik," tegasnya.(Riawan)
