Media Workshop Kedeputian BPJS Kesehatan Wilayah IX 2025, Sebanyak 9.470.241 Warga Sulsel jadi Peserta JKN

  • Bagikan
Kedeputian Wilayah IX BPJS Kesehatan menggelar kegiatan Media Workshop 2025 di Hotel Novotel Makassar, Rabu (21/5/2025) menghadirkan sejumlah narasumber. --IDRIS PRASETIAWAN/PALOPO POS--

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID MAKASSAR -- Sebagai bentuk sinergi dengan awak media, Kedeputian Wilayah IX BPJS Kesehatan menggelar kegiatan Media Workshop 2025 di Hotel Novotel Makassar, Rabu (21/5/2025).

Deputi Wilayah IX BPJS Kesehatan, dr. Rahmad Asri Ritonga dalam pemaparannya menyinggung pentingnya sinergitas antarpemangku kepentingan dalam mewujudkan pelayanan kesehatan berkualitas. Kata dia, pelayanan berkualitas tidak hanya ditentukan oleh fasilitas Kesehatan yang memadai, tetapi juga keterbukaan informasi kepada publik.

"Sehingga dibutuhkan kesamaan persepsi dalam membangun pemahaman yang selaras antara BPJS Kesehatan dan para pemangku kepentingan, termasuk media. Dengan sinergitas ini akan terwujud layanan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)," ujar dr. Rahmad.

Deputi Wilayah IX BPJS Kesehatan, dr. Rahmad Asri Ritonga memaparkan data kepsertaan dan keaktifan peserta JKN. --IDRIS PRASETIAWAN/PALOPO POS--

Rahmad mengatakan, BPJS senantiasa membuka diri untuk berkolaborasi dengan lembaga Kesehatan dan pers.

“Tentunya ini menjadi sebuah kehormatan dan semangat tersendiri bagi kami untuk bisa berkolaborasi. Media workshop ini kami gagas sebagai ruang pertemuan yang hangat, terbuka, dan produktif antara BPJS Kesehatan, fasilitas kesehatan, dan insan media,” terang Rahmad.

Ia menegaskan, keberhasilan program JKN tidak cukup hanya ditopang oleh kualitas pelayanan kesehatan, namun juga oleh keterbukaan informasi dan kemitraan yang kokoh dengan media. Menurutnya, media memiliki peran strategis dalam menyampaikan informasi yang objektif dan berimbang kepada masyarakat.

“Sangat penting untuk menyampaikan informasi secara terbuka, jujur, dan akuntabel. Di sinilah peran media menjadi sangat sentral sebagai mitra strategis kami. Melalui karya jurnalistik yang cermat dan bertanggung jawab, masyarakat dapat memperoleh pemahaman yang benar tentang program JKN,” tuturnya.

Dalam kesempatan tersebut dr. Rahmad juga menyampaikan bahwa BPJS Kesehatan terus melakukan berbagai inovasi demi meningkatkan kualitas layanan. Ia berharap media dapat turut serta menyuarakan inovasi-inovasi tersebut agar publik memahami bahwa JKN terus bertransformasi untuk lebih baik.

“Capaian dan tantangan yang kami hadapi di lapangan juga perlu kami sampaikan. Karena itu, kami sangat mengapresiasi dukungan rekan-rekan media dalam menyebarkan informasi positif dan konstruktif tentang program JKN,” jelasnya.

Rahmad juga menjelaskan dalam kesempatan itu, cakupan kepesertaan dan tingkat keaktifan peserta Provinsi Sulsel hingga 1 Mei 2025 yakni, laki-laki 4.702.368 jiwa, perempuan 4.767.873 jiwa, total 9.470.241 jiwa.

Media Workshop diikuti juga jajaran cabang BPJS Kesehatan di wilayah Sulsel, Sulbar, Sultra dan Maluku.(idr)

  • Bagikan