JAKARTA --- Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara (Pemprov Kaltara) meraih penghargaan bergengsi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia sebagai Provinsi Berkinerja Terbaik dalam Penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM Awards) Tahun 2025.
Penghargaan ini diterima langsung oleh Gubernur Kaltara, Dr. H. Zainal Arifin Paliwang, bersama dengan sejumlah kepala daerah lain di Indonesia.
Penyerahan SPM Awards Tahun 2025 ini dilaksanakan pada hari Jumat, 23 Mei 2025, di Gedung Serbaguna Ditjen Bina Pembangunan Daerah (Bina Bangda) Kemendagri, Jakarta Selatan.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI, Tito Karnavian, secara langsung menyerahkan penghargaan tersebut kepada Gubernur Zainal Arifin Paliwang dan para kepala daerah terbaik lainnya.
Dalam sambutannya di acara SPM Awards tersebut, Mendagri Tito Karnavian menjelaskan bahwa penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi Kemendagri kepada pemerintah daerah yang dinilai sukses dalam menerapkan SPM secara konsisten dan berkualitas di wilayahnya masing-masing.
Mantan Kapolri ini menekankan bahwa SPM adalah standar pelayanan dasar yang wajib dipenuhi oleh seluruh pemerintah daerah di Indonesia. Ia bukan sekadar kewajiban administratif, melainkan sebuah komitmen terhadap hak-hak dasar masyarakat.
Pelaksanaan SPM yang baik, lanjutnya, menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam memenuhi tanggung jawabnya kepada warga.
"Oleh karena itu, ajang SPM Awards ini berfungsi sebagai sarana evaluasi sekaligus motivasi untuk terus meningkatkan kualitas layanan dasar, seperti di sektor pendidikan, kesehatan, perumahan, dan pelayanan sosial lainnya. SPM Awards ini telah diselenggarakan rutin sejak tahun 2022 dan menjadi agenda penting dalam penilaian kinerja pemerintah daerah," ujar Tito.
Sementara itu, Gubernur Kaltara, Dr. H. Zainal Arifin Paliwang, SH, M.Hum saat dihubungi mengungkapkan rasa bangganya atas capaian Pemerintah Daerah Provinsi Kaltara yang berhasil mendapatkan penilaian kinerja terbaik dalam penerapan SPM pada tahun 2024 lalu.
"Prestasi ini akan terus kami pertahankan di tahun 2025 ini," pungkasnya singkat. (*)