Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris dan Manajemen Pendidikan Islam
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Universitas Islam Negeri (UIN) Palopo di bawah kepemimpinan Rektor, Dr. Abbas Langaji terus saja mencetak prestasi luar biasa. Kali ini, dua Program Studi (Prodi) sekaligus, Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) dan Manajemen Pendidikan Islam (MPI) meraih akreditasi Unggul.
Hal tersebut sesuai dengan Surat Keputusan (SK) Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (LAMDIK). Masing-masing ditandatangani Ketua Umum LAMDIK, Muchlas Samani tertanggal 5 Juni 2025.
Dimana Prodi PBI meraih akreditasi Unggul dengan poin 370 sementara MPI meraih predikat Unggul dengan poin 363. Peringkat akreditasi berlaku hingga 4 Juni 2030 mendatang.
Jelang dua tahun kepemimpinan Dr Abbas langaji, 16 juni 2025 mendatang. Predikat unggul ini menambah prestasi-prestasi yang diraih UIN Palopo sekaligus mempertegas diri sebagai salah satu institusi terbaik di Sulsel dan Luwu Raya.
Hal itu dibuktikan, dimana Januari lalu meraih peringkat pertama di Luwu Raya dan urutan ke-88 Perguruan Tinggi (PT) tingkat Nasional versi webometrics untuk edisi Januari 2025.
Untuk peringkat dunia, UIN Palopo berada pada peringkat 5.818 dari 32.000 lebih perguruan tinggi (PT) di lebih dari 200 negara di dunia. Info ini dapat diakses pada laman https:/www.webometrics.info/en.
Pada Maret 2025 UIN Palopo juga meraih pengakuan internasional, menerima dua sekaligus sertifikat ISO. ISO 9001:2015 terkait Sistem Manajemen Mutu dan ISO 21001:2018 tentang Sistem Manajemen Organisasi Pendidikan.
Kemudian hingga 10 Juni 2025 ini, enam prodi berhasil meraih akreditasi unggul. Yakni Prodi PGMI, Ekonomi Syariah, Perbankan syariah, PAI, PBI serta Manajemen Pendidikan Islam. Ditambah lagi peralihan status dari IAIN menjadi UIN Palopo melalui Perpres yang ditandatangani Presiden Prabowo, 9 Mei 2025 lalu.
Rektor UIN Palopo, Dr Abbas Langaji, M.Ag yang masih berada di Jakarta, saat dikonfirmasi mengungkapkan rasa bahagia yang begitu mendalam.
Ia menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terkait dan terlibat langsung maupun tidak. Sejak proses penyusunan borang hingga persiapan dan pelaksanaan asesmen lapangan.
"Saya bangga dengan kinerja semua tanpa kecuali yang mengerahkan segala daya dan upayanya hingga tercapainya hasil ini. Hasil ini sekaligus membuktikan bahwa ungkapan, "hasil tidak menghianati usaha."
Predikat akreditasi unggul ini, kata dia bukan sesuatu yang instan. Tapi merupakan hasil yang sepadan dari proses sejarah yang panjang.
Sementara itu, Asesor BAN-PT, Prof Arif Yulianto saat berkunjung di UIN Palopo melakukan asesmen lapangan beberapa waktu lalu, menyebutkan pihaknya mengapresiasi pelayanan yang sangat luar biasa dari seluruh sivitas akademika UIN Palopo.
Harapannya, asesmen tersebut dapat membawa kemajuan secara bertahap demi pendidikan yang berkelanjutan. Hal ini menjadi bagian penting dalam proses peningkatan mutu pendidikan, dalam menghadirkan layanan pendidikan yang unggul berstandar nasional dan internasional.
Untuk diketahui adapun akreditasi sebuah Prodi memiliki beberapa tingkatan, yakni Akreditasi Unggul (A), Baik Sekali (B) serta akreditasi Baik (C).
Akreditasi Prodi Unggul dianggap memiliki kualitas pendidikan yang sangat tinggi serta memenuhi standar yang telah ditetapkan. Menunjukkan kualitas dalam fasilitas, pengajaran serta kurikulum.
Sementara akreditasi Baik Sekali, Prodi yang mendapatkan akreditasi ini menunjukkan bahwa Prodi ini telah memenuhi sebagian besar syarat dan standar. Memiliki kualitas yang baik dalam menyelenggarakan program pendidikan, namun masih ada beberapa aspek yang perlu ditingkatkan.
Kemudian untuk akreditasi Baik (C), Prodi ini dianggap telah memenuhi standar minimum akreditasi. Namun masih memerlukan perbaikan dalam pelaksanaannya.(idr)