IAS bersama Andi Allung
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MALILI-- Nama Ilham Arief Sirajuddin (IAS) kian menguat sebagai calon Ketua DPD Partai Golkar Sulawesi Selatan. Mantan Wali Kota Makassar dua periode ini dinilai sebagai figur yang paling mampu membawa kembali kejayaan Partai Golkar di Sulsel dan merebut kemenangan pada Pemilu 2029 mendatang.
IAS bukan sekadar mantan kepala daerah dengan pengalaman manajerial yang matang. Ia memiliki tiga keunggulan strategis yang membedakannya dari calon-calon lainnya.
Pertama, IAS memiliki basis pemilih loyal (strong voters) yang stabil dan teruji. Dalam berbagai survei, termasuk simulasi Pilgub Sulsel 2024, elektabilitas IAS tetap tinggi meski tidak sedang menjabat.
Dalam survei terakhir pilgub kala itu, IAS unggul di atas nama-nama lain, termasuk petahana Andi Sudirman Sulaiman, dengan raihan dukungan publik yang menyentuh angka 39 persen.
Artinya, kehadiran IAS di kancah politik bukan semata ditentukan oleh jabatan publik, melainkan karena kepercayaan masyarakat yang konsisten terhadap dirinya.
Kedua, IAS terbukti mampu mengonsolidasi sumber daya partai secara efektif dan berkelanjutan. Saat menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kota Makassar, IAS sukses membangun kantor partai permanen yang representatif—sebuah capaian penting meski ia saat itu tidak menjabat sebagai kepala daerah.
Komitmennya terhadap penguatan infrastruktur organisasi partai tidak perlu diragukan. Perhatian dan kontribusinya terhadap kaderisasi dan soliditas internal membuat IAS dikenal sebagai pemimpin yang mampu menyatukan kekuatan akar rumput hingga ke level kelurahan.
Ketiga, posisi IAS yang tidak menjabat sebagai kepala daerah justru menjadi nilai tambah. Tanpa beban birokrasi pemerintahan, IAS memiliki waktu, energi, dan fokus penuh untuk membesarkan partai.
Ini menjadi pembeda dari figur lain yang masih menjabat kepala daerah di periode pertama, yang umumnya harus membagi energi mereka untuk konsolidasi pemerintahan di tingkat lokal.
Dalam konteks ini, kepala daerah dari Partai Golkar justru lebih ideal untuk fokus menjaga stabilitas dan sinergi antara eksekutif dan legislatif di wilayah masing-masing.
"Partai Golkar Sulsel membutuhkan sosok yang bisa menyatukan kekuatan dan langsung tancap gas menyiapkan pemenangan 2029. IAS sudah terbukti mampu menjaga loyalitas massa, membangun organisasi, dan fokus penuh untuk partai," ujar Wakil Ketua Bid Pemenangan Pemilu DPD II Golkar Lutim, Andi Nasrum San, di Malili, Rabu malam, 12 Juni 2025. (*/uce)