Dari Alih Status IAIN Menjadi UIN Palopo, Gapai Lima Prodi Unggul dalam Setahun hingga World Class University
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPO -- Dr Abbas Langaji, M.Ag tepat hari ini, Senin 16 Juni 2025, genap dua tahun memimpin Universitas Islam Negeri (UIN) Palopo. Di bawah kepemimpinannya, berbagai prestasi gemilang telah dicetak, salah satunya alih status IAIN menjadi UIN Palopo, 9 Mei 2025 lalu.
Dilantik 16 juni 2023 lalu oleh Menteri Agama sebelumnya, Yaqut Cholil Qoumas. Rektor Abbas membawa visi menjadikan UIN Palopo sebagai PTKIN yang unggul dalam integrasi keilmuan bereputasi internasional.
Setelah dilantik, dengan tagline kepemimpinannya smart and green campus, Ketua Senat Mahasiswa STAIN/UIN Palopo tahun 1996/1997 ini melakukan berbagai terobosan. Mulai dari pergeseran para pejabat, right man on the right place. Kemudian transformasi IAIN (baca:sekarang UIN) Palopo menjadi Smart and Green Campus bereputasi internasional berbasis integrasi keilmuan.
Di awal kepemimpinannya, Rektor Abbas menekankan agar IAIN mampu setara dengan kampus-kampus terbaik di Indonesia. Mau tidak mau civitas akademika harus berlari bahkan melompat. "Jadi kita ini, bukan hanya berlari, tapi melompat," sebut Abbas.
Untuk mendahului kampus-kampus yang sudah mapan, jika berlari belum tentu sampai ke level medium. "Satu-satunya cara agar bisa bergabung dengan komunitas besar, itu adalah melakukan lompatan akselerasi menuju UIN Palopo unggul," ujarnya di awal-awal menjabat sebagai Rektor UIN Palopo.
Pria yang lahir dan menghabiskan masa kecilnya di desa Lauwo, Luwu Timur ini bersama pejabat Kemenag melakukan penandatanganan fakta integritas dengan Menteri Agama tahun 2024 lalu. Untuk UIN Palopo minimal memiliki lima Prodi Unggul.
Amanat itu disanggupi dengan meraih enam Prodi Akreditasi Unggul per 5 Juni 2025 kemarin. Yakni Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI)I, Perbankan Syariah, Ekonomi Syariah, Pendidkan Agama Islam (PAI), Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) serta Manajemen Pendidikan Islam (MPI).
"Alhamdulilah kita sudah meraih enam Prodi Unggul, harapannya bisa bertambah hingga tiga, empat Prodi lagi di tahun 2025 ini," sebut alumni STAIN/UIN Palopo tahun 1998 ini.
Tidak berhenti di situ saja, pria berdarah Bajo, Kabupaten Luwu dan Libukang Kota Palopo ini, mencetak berbagai prestasi lainnya. Mampu memposisikan UIN Palopo sebagai salah satu perguruan tinggi terbaik di Sulsel dan Tana Luwu.
Hal itu dibuktikan, dimana pada Januari lalu meraih peringkat pertama di Luwu Raya dan urutan ke-88 Perguruan Tinggi (PT) tingkat Nasional versi webometrics untuk edisi Januari 2025.
Untuk peringkat dunia, UIN Palopo berada pada peringkat 5.818 dari 32.000 lebih perguruan tinggi (PT) di lebih dari 200 negara di dunia. Info tersebut dapat diakses langsung pada laman https:/www.webometrics.info/en.
Pada Maret 2025 UIN Palopo juga meraih pengakuan internasional, menerima dua sekaligus sertifikat ISO. ISO 9001:2015 terkait Sistem Manajemen Mutu dan ISO 21001:2018 tentang Sistem Manajemen Organisasi Pendidikan.
Ditambah lagi prestasi yang diraih oleh para mahasiswa baik di tingkat nasional maupun internasional. Terbaru, 12 juni 2025 kemarin, lima mahasiswa UIN Palopo mampu memborong berbagai prestasi di Ajang Internasional Asia-Europe Conference 2025. Diikuti 66 Peserta dari delapan negara Asia dan Eropa.
Adalah Novi Rahmadona asal Prodi Manajemen Bisnis Syariah meraih penghargaan Top 5 Best Speech Delivered During the Speak Up Session, Dea Oktaviani asal Prodi PGMI Juara I kategori The Winner of Group Idea Project, Ayu Fitriani Prodi PAI Juara 1 kategori The Winner of Group Idea Project. Kemudian Dzul Arsyil Muhajir asal Prodi Hukum Keluarga Islam juara II kategori The Winner of Group Idea Project serta Siska Ramadani Prodi Hukum Keluarga Islam Juara 2 kategori The Winner of Group Idea Project.
"Kami sangat bangga atas pencapaian para mahasiswa yang telah mengharumkan nama UIN Palopo di tingkat internasional," ujanya.
Prestasi ini kata dia, menunjukkan bahwa mahasiswa UIN Palopo mampu bersaing secara global, tidak hanya akademik, tetapi juga dalam hal komunikasi, kepemimpinan dan inovasi.
"Ini adalah bukti nyata dari komitmen kita bersama dalam mencetak generasi unggul dan berdaya saing global," terang Abbas. Kurun waktu dua tahun, beragam program dilakukan Rektor Abbas, seperti Pesantren Mahasiswa Ma'had Al Jamiah, dimana September 2023 mengutus beberapa pengurus Ma'had Al Jamiah untuk magang di Ma'had Jamiah UIN Malang, juga di UMI Makassar. UIN Malang merupakan salah satu yang terbaik pembinaan pesantren mahasiswa PTKIN se Indonesia sementara UMI makassar terbaik di Indonesia Timur.
Di Ma'had Al Jamiah UIN Palopo, para mahasiswa baru digembleng selama 21 hari pembinaan karakter, iman dan takwa. Harapannya selama mengikuti pesantren mahasiswa selama 21 hari mampu menciptakan insan-insan yang berkarakter dan Islami.
Kemudian, pada Desember 2023 lalu melakukan launching Klinik Kesehatan yang diresmikan Dirjen Pendis Kemenag RI saat itu. Selanjutnya Klinik Pratama UIN Palopo berhasil meraih Akreditasi Paripurna dari Kemenkes RI dengan Nomor: YM.02.01/D/44594/2024, berlaku sejak 22 Agustus 2024 lalu.
Akreditasi paripurna merupakan bentuk penghargaan tertinggi yang diberikan oleh lembaga independen penyelenggara akreditasi kepada fasilitas kesehatan primer seperti Puskesmas. Penilaian ini didasarkan pada berbagai aspek, termasuk fasilitas kesehatan serta standar dan mutu pelayanan yang berkesinambungan.
Untuk pengembangan digitalisasi kampus, Rektor Abbas juga meningkatkan bandwidth internet menjadi 1 Gbps (Giga bit per second) dari sebelumnya 600 Mbps (Mega bit per second) sejak April 2025. Harapannya, pemakaian internet di seluruh area kampus mampu menunjang pembelajaran mahasiswa dan segala aktivitas civitas akademik lainnya.
Selain itu, di awal 2025 lalu, dalam rangka mengimplementasikan konsep eco-theology yang digagas Menteri Agama RI, Prof Dr Nasaruddin Umar, pihaknya menerapkan kebijakan manajemen akademik berbasis less paper. Kebijakan ini merupakan langkah nyata dalam mendukung transformasi digital serta pengembangan smart campus yang lebih ramah lingkungan.
“Kebijakan ini selain mendukung transformasi smart campus dan green campus, juga merupakan implementasi dari konsep eco-theology yang telah dicanangkan oleh Menteri Agama RI, Prof Dr Nasaruddin Umar, MA,” tambah Rektor Abbas.
Kebijakan less paper mulai diterapkan di tahun 2025 ini, dengan menggantikan berbagai proses administrasi akademik yang sebelumnya mengandalkan cetakan fisik. Beberapa layanan yang dialihkan ke sistem digital meliputi undangan akademik, distribusi mata kuliah, absensi, serta dokumen administratif lainnya yang dinilai tidak perlu dicetak.
Atas segala prestasi yang diraih, alumni dari empat pondok pesantren di Sulsel ini, saat dikonfirmasi Ahad 15 Juni 2025 kemarin, menyebutkan modal dasar beberapa prestasi yang dicapai. Yakni dimulai dengan penataan struktur kelembagaan UIN Palopo yang sudah kokoh sejak awal pendiriannya.
Kemudian kekompakan sivitas akademika dan SDM UIN untuk bersama-sama mengembangkan reputasi kampus. Ditambah lagi, support dari para mantan pimpinan dan dosen-dosen senior yang setiap saat mengingatkan, memberi saran bahkan kadang menyampaikan kritik konstruktif.
"Ini juga tidak lepas dari support alumni yang menyebar di berbagai wilayah belahan nusantara menggeluti beragam bidang dan profesi," tambahnya.
Ketua Senat UIN Palopo, Dr Mustaming, M.HI mengapresiasi atas prestasi yang diraih UIN Palopo dibawah kepemimpinan Rektor Abbas Langaji selama dua tahun terakhir.
"Kita sangat mengapresiasi prestasi Pak Rektor bersama jajarannya, banyak sekali prestasi baik akademik maupun non akademik, seperti baru-baru ini lima mahasiswa kita berprestasi di ajang internasional," ujarnya.
Ini tidak lepas dari gebrakan Pak Rektorr. Di awal-awal kepemimpinan menugaskan, baik fakultas, prodi maupun unit-unit lainnya untuk bench marking di PT terbaik di Indonesia untuk diterapkan di UIN Palopo.
"Kita apresiasi, mendukung dan support termasuk program unggulan Ma'had Aljamiah. Ke depan kita harapkan tetap kompak dan koordinasi terus terjalin dengan baik," tambah Mustaming. (idr)