Sampah tak Terbendung, Rujab Bupati Bone jadi TPA Sementara

  • Bagikan

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID WATAMPONE -- Aroma menyengat menyusup dari arah Jalan Petta Ponggawae, Selasa 17 Juni 2025. Di depan Rumah Jabatan Bupati Bone, puluhan motor pengangkut sampah berjejer rapi, masing-masing membawa tumpukan limbah. Tak jelas siapa yang mengarahkan, namun yang pasti, sampah kini mengitari pusat kekuasaan.

Pemandangan tak biasa ini sontak menyita perhatian. Beberapa pengendara terlihat segera meninggalkan lokasi tanpa sepatah kata, sementara lainnya mengangkat ponsel untuk mengabadikan momen janggal tersebut.

“Ini seperti pesan diam, kami sudah tak tahu harus buang ke mana,” ujar seorang warga dilansir dari portal setempat globalterkini.

Aksi ini diduga berkaitan dengan penuhnya Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang selama ini menjadi titik akhir pembuangan limbah di Kabupaten Bone. Ada pula yang menduga, ini adalah bentuk keluhan senyap dari para petugas kebersihan yang mulai frustrasi.

Namun, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bone, Dray Vibrianto, membantah dugaan tersebut. Ia menyebut bahwa penumpukan sampah terjadi karena alat berat di TPA mengalami kerusakan.

“Tadi persiapan ke depo, cuma karena alat berat bermasalah di TPA, sementara alat yang kami sewa masih dalam perjalanan, mereka sambil diabsen untuk data kebutuhan BBM-nya,” jelas Dray.(int)

  • Bagikan

Exit mobile version