PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID JAKARTA — Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, PT PLN (Persero) menunjukkan peran aktifnya dalam membangun masa depan energi bersih dan berkelanjutan melalui kehadiran booth interaktif di acara yang diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan di Jakarta International Convention Center, pada 22–24 Juni 2025.
Mengusung tema “Dari Sampah Jadi Energi, Untuk Bumi dan Ekonomi Negeri”, PLN memamerkan inisiatif strategis Waste to Energy, sebuah program unggulan yang mengubah sampah menjadi sumber energi listrik ramah lingkungan. Teknologi ini tidak hanya menjadi solusi terhadap persoalan sampah nasional, tetapi juga membuka peluang penguatan ekonomi masyarakat dan mendorong ketahanan energi berbasis sumber daya lokal.
Booth PLN menyajikan beragam informasi edukatif mengenai bagaimana limbah rumah tangga maupun industri diolah menjadi energi listrik melalui teknologi Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa). Pengunjung juga dapat melihat simulasi proses konversi sampah menjadi energi, panel interaktif, serta program kolaborasi PLN dengan pemerintah daerah dan pelaku UMKM dalam implementasi energi terbarukan.
“Melalui program Waste to Energy, PLN berkomitmen hadir sebagai bagian dari solusi perubahan iklim. Kami mendukung langkah pemerintah dalam pengelolaan sampah secara berkelanjutan, sekaligus memperkuat transisi energi menuju Net Zero Emissions di tahun 2060,” ujar EVP Komunikasi Korporat dan TJSL PLN, dalam sesi pembukaan.
Selain itu, pengunjung juga diajak untuk berpartisipasi aktif dalam edukasi lingkungan, kegiatan daur ulang kreatif, hingga diskusi panel bersama para ahli energi dan lingkungan. Acara ini menjadi ajang strategis bagi PLN untuk menunjukkan keseriusannya dalam mewujudkan masa depan hijau, bersih, dan mandiri energi.
Dengan semangat kolaborasi, PLN berharap masyarakat semakin teredukasi dan terlibat dalam menjaga bumi melalui pola hidup berkelanjutan dan pemanfaatan energi bersih.