Polsek Rongkong saat evakuasi korban Laka dari Seko, RS Masamba.
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, LUWU UTARA-- Jajaran Polsek Rongkong, Polres Luwu Utara, kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan pelayanan cepat dan tanggap kepada masyarakat. Hal ini terlihat dari penanganan kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Dusun Matannona, Desa Padang Raya, Kecamatan Seko, pada Senin pagi, 21 Juli 2025, sekitar pukul 09.00 WITA.
Peristiwa tersebut melibatkan dua korban, yakni Sdri. Suci Reskiana, S.Pd. (27), seorang guru SMP di Kecamatan Seko asal Kabupaten Bone, dan Sdr. Akmal (37), tenaga honorer di Kantor Kecamatan Seko. Keduanya ditabrak dari arah belakang oleh sepeda motor yang dikendarai Sdr. Eppi (18), seorang tukang ojek warga Dusun Kalamio, Desa Marante, saat hendak berbelok menuju rumahnya di wilayah Dusun Matannona.
Mengetahui kejadian tersebut, Kanit Intel Polsek Rongkong, Aipda Alex, yang saat itu tengah bertugas melakukan pemantauan wilayah, langsung bergerak cepat menuju lokasi. Ia segera mengumpulkan informasi di tempat kejadian dan memantau kondisi korban yang telah dibawa warga ke Puskesmas Seko untuk mendapatkan penanganan medis awal.
“Saya mendapat informasi dari salah satu warga yang juga rekan kerja korban, Sdr. Wahid. Begitu saya tiba di lokasi, korban telah dibawa ke puskesmas oleh warga yang kebetulan berada di tempat kejadian. Saya kemudian menuju Puskesmas Seko untuk memastikan kondisi korban, melakukan pulbaket, serta mencari tahu identitas pelaku. Setelah menginterogasi beberapa saksi, diketahui bahwa pelaku adalah Sdr. Eppi dari Dusun Kalamio, Desa Marante,” ungkap Aipda Alex.
Awalnya, Sdri. Suci mengira luka memar di bagian pinggulnya hanya cedera ringan. Ia bahkan sempat berniat pulang setelah mendapatkan perawatan awal. Namun, petugas medis Puskesmas Seko menyarankan agar korban menjalani rawat inap selama satu malam guna memantau perkembangan kondisinya.
Benar saja, sekitar pukul 19.00 WITA di hari yang sama, korban mengeluhkan nyeri hebat pada tulang ekor dan perut bagian bawah. Berdasarkan pemeriksaan lebih lanjut, diketahui bahwa Sdri. Suci baru saja menjalani operasi caesar beberapa bulan lalu. Benturan akibat kecelakaan dikhawatirkan memperburuk kondisi luka dalam pascaoperasi tersebut.
Mengingat keterbatasan fasilitas di Puskesmas Seko, serta demi keselamatan korban, pihak medis merekomendasikan agar korban segera dirujuk ke rumah sakit dengan fasilitas lebih lengkap.
Pada Selasa, 22 Juli 2025, sekitar pukul 08.30 WITA, korban akhirnya diberangkatkan menuju RS Hikmah Masamba. Karena ambulans Puskesmas Seko sedang dalam perbaikan, korban diantar ke Bandara Seko menggunakan truk milik warga, dengan didampingi keluarga, rekan sejawat, petugas medis, dan aparat kepolisian. Dari Bandara Seko, korban diterbangkan ke Masamba menggunakan pesawat Susi Air.
Kapolres Luwu Utara, AKBP Dr. Nugraha Pamungkas, S.I.K., M.H., mengapresiasi respons cepat jajarannya di lapangan, khususnya kepada Kanit Intel Polsek Rongkong atas kepedulian dan dedikasinya.
“Ini adalah contoh nyata kehadiran Polri yang tidak hanya menegakkan hukum, tetapi juga menjadi bagian dari solusi kemanusiaan. Tugas kita bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga hadir untuk rakyat dalam situasi genting,” tegas Kapolres.
Kapolsek Rongkong, Iptu Feri Winokan, S.H., juga menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat kehadiran anggota di lapangan.
“Kami terus berkoordinasi dengan semua unsur. Tugas Polri adalah hadir dalam keadaan darurat dan memastikan masyarakat merasa aman serta tertangani dengan layak,” ujarnya.
Hingga saat ini, Sdr. Eppi masih dalam pencarian oleh personel Polsek Rongkong. Usai kejadian, pelaku langsung melanjutkan perjalanan ke Dusun Palandoang, Desa Embonatana, Kecamatan Seko, untuk mengantar muatan ojeknya. Proses penyelidikan terhadap kasus laka lantas ini masih terus berlangsung.
Polres Luwu Utara mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya para pengendara di wilayah pegunungan seperti Kecamatan Seko, agar lebih berhati-hati, mematuhi peraturan lalu lintas, dan selalu mengutamakan keselamatan saat berkendara. (*/Junaidi Rasyid)