Para honorer R3T saat di Reskrim Polres Toraja Utara Rabu,23 Juli 2025.
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID,RANTEPAO -Kasus honorer siluman yang akhir-akhir ini ramai menuai sorotan, pasalnya mereka lolos hanya modal surat keterangan (Suket) tanpa ampra dan penunjang lainnya.
Dan kasus tersebut kini sedang dalam proses pemeriksaan oleh Penyidik di Reskrim Polres Toraja Utara.
Kasat Reskrim Iptu Ruxon,SH
bersama jajarannya,telah menerima kehadiran para R3T yang belum lolos tes P3K tahap 2 tahun2024,guna menanyakan terkait laporan mereka sebelumnya.
"Kita sudah berjalan percayalah dengan kami,laporan ini sementara dalam proses dan kita dalami proses laporan dari mereka,"ungkapnya .
"Saat ini, kita sedang menyelidiki aktor intelektualnya siapa sebenarnya.Dan pemeriksaan sudah ada,kurang lebih ada 15 orang yang sudah di mintai keterangannya ,"ungkapnya.
Salahsatu R3T Eny mewakili puluhan rekannya Rabu,23 Juli 2025 katakan Kehadiran kami untuk menanyakan sudah sejauh mana hasil laporan awal kami,terkait dengan tenaga honorer siluman tersebut ini.
"Tadi kami sudah bertemu dengan Pak Kasat Reskrim , Pak Kanit dan jajarannya, untuk menanyakan sudah sejauh mana proses dari laporan kami sebelumnya, terkait Honorer siluman yang hanya bermodalkan surat keterangan dan bisa lolos. Sementara kami yang masuk dalam database dan sudah mengabdi sekian tahun belum lolos ," jelas Eny dan disambut tepukan oleh rekannya.
"Kami berharap,kalau bisa yang siluman ini tanpa perna mengabdi sebagai tenaga honorer, mundur itu lebih baik," pungkasnya.
Diketahui terkait kasus tenaga honorer siluman ini telah disampaikan kepada Kepala BKN RI Prof. Zudan Arif Fakrulloh, yang tak lain mantan Pj Gubernur Sulawesi Selatan saat menghadiri HUT Kabupaten Toraja Utara ke 17 di Rantepao.(Albert tinus)
