St. Rabiah (rok merah )
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MATARAM-- Prestasi terus diraih atlet Kota Palopo di ajang Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) VIII di Mataram, Senin, 28 Juli 2025.
Setelah tim inorga gateball meraih medali emas dan perunggu pada ajang tersebut, kini giliran pemanah asal Arrimayah School Palopo, Sitti Rabiah yang mewakili kontingen Provinsi Sulawesi Selatan berhasil meraih medali perak pada inorga panahan tradisional Perpatri kategori dewasa putri yang dilaksanakan di stadion 17 Desember, Sundubaya-Mataram.
Sitti Rabiah yang juga coach Arrimayah School Palopo harus pasrah berada pada posisi runner up setelah 1 (satu)anak panahnya meleset dari target yang ditentukan dari 3 kali rambahan pada sesi final yang berlangsung selasa sore(29/7). Rabiah mengakui keunggulan lawannya, Sisi dari Surabaya ,Provinsi Jawa Timur.
Meski berada pada posisi kedua, ummi zakir begitu sering ia disapa mengaku bersyukur atas pencapaian tersebut, mengingat ini adalah kali pertama baginya ikut pada ajang Fornas dan dengan segala daya yang dimilikinya mampu menandingi para pemanah lainnya dari Aceh sampai Papua yanh ikut pada inorga panahan tradisional di Fornas VIII.
Selain Rabiah, atlet inorga panahan tradisional putri untuk kategori anak atas nama Aisyah juga akan berlaga pada ajang yang sama pada Rabu (30/7), yang diharapkan dapat meraih prestasi membanggakan.
Keberhasilan sosok wanita yang tampil bercadar tersebut sekaligus menambah perolehan medali sementara kontingen provinsi Sulawesi Selatan menjadi 4 medali perak.
Sesuai release panitia nasional Fornas di NTB, per 29 Juli 2025 pukul 20.45 WITA, kontingen Sulawesi Selatan pada perolehan medali sementara mencatatkan diri pada urutan 15 dengan raihan 4 medali emas, 4 medali perak dan 2 medali perunggu. (St. Rabiah (rok merah )Membanggakan, Pemanah Arrimayah School Palopo, Sitti Rabiah, Berhasil Raih Perak di Ajang Fornas VIII MataramPALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MATARAM-- Prestasi terus diraih atlet Kota Palopo di ajang Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) VIII di Mataram, Senin(28/7).Setelah tim inorga gateball meraih medali emas dan perunggu pada ajang tersebut, kini giliran pemanah asal Arrimayah School Palopo, Sitti Rabiah yang mewakili kontingen Provinsi Sulawesi Selatan berhasil meraih medali perak pada inorga panahan tradisional Perpatri kategori dewasa putri yang dilaksanakan di stadion 17 Desember, Sundubaya-Mataram.Sitti Rabiah yang juga coach Arrimayah School Palopo harus pasrah berada pada posisi runner up setelah 1 (satu)anak panahnya meleset dari target yang ditentukan dari 3 kali rambahan pada sesi final yang berlangsung selasa sore(29/7). Rabiah mengakui keunggulan lawannya, Sisi dari Surabaya ,Provinsi Jawa Timur. Meski berada pada posisi kedua, ummi zakir begitu sering ia disapa mengaku bersyukur atas pencapaian tersebut, mengingat ini adalah kali pertama baginya ikut pada ajang Fornas dan dengan segala daya yang dimilikinya mampu menandingi para pemanah lainnya dari Aceh sampai Papua yanh ikut pada inorga panahan tradisional di Fornas VIII.Selain Rabiah, atlet inorga panahan tradisional putri untuk kategori anak atas nama Aisyah juga akan berlaga pada ajang yang sama pada Rabu (30/7), yang diharapkan dapat meraih prestasi membanggakan.Keberhasilan sosok wanita yang tampil bercadar tersebut sekaligus menambah perolehan medali sementara kontingen provinsi Sulawesi Selatan menjadi 4 medali perak.Sesuai release panitia nasional Fornas di NTB, per 29 Juli 2025 pukul 20.45 WITA, kontingen Sulawesi Selatan pada perolehan medali sementara mencatatkan diri pada urutan 15 dengan raihan 4 medali emas, 4 medali perak dan 2 medali perunggu. (*/ami)