PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, WAJO-- Kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Watampone, Amran, didampingi oleh Kepala Seksi Pengawasan V, Fikri Kurniawan, serta Kepala Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Sengkang, Riza Kurniawan, beserta tiga pegawai, melaksanakan kunjungan kerja ke Kantor Bupati Kabupaten Wajo di Jalan Rusa Nomor 17, Kecamatan Tempe, Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan (Selasa, 5/8).
Kunjungan tersebut diterima langsung oleh Bupati Wajo, H. Andi Rosman, bersama sejumlah Pejabat Eselon II Pemerintah Daerah (Pemda) Wajo di ruang kerja bupati. Pertemuan ini dimanfaatkan sebagai forum koordinasi untuk memperkuat sinergi antara KPP Pratama Watampone dan Pemerintah Kabupaten Wajo dalam bidang perpajakan.
Dalam kesempatan tersebut, Amran menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang telah terjalin dengan baik selama ini. Ia juga memaparkan rencana implementasi penggunaan aplikasi Coretax DJP pada tahun 2025, serta prosedur alokasi Dana Bagi Hasil (DBH) ke daerah.
“Sehubungan dengan implementasi aplikasi Coretax pada tahun 2025, kami berencana melakukan asistensi dan bimbingan teknis guna meningkatkan kapasitas aparatur pemerintah daerah dan desa melalui program sosialisasi aplikasi secara menyeluruh di Kabupaten Wajo. Selain itu, berdasarkan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara DJP, Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan, dan pemerintah daerah, tujuan utama kerja sama ini adalah optimalisasi penerimaan pajak, baik pusat maupun daerah. Dalam hal ini, DJP mendapat amanah untuk mendampingi pemerintah daerah,” ujar Amran.
Bupati Wajo, Andi Rosman, menyampaikan komitmen untuk melanjutkan kolaborasi yang telah terjalin.
“Kami juga mengucapkan terima kasih atas sinergi yang selama ini dibangun. Ke depan, jika ada hal-hal lain yang bisa disinergikan, baik yang berkaitan dengan pajak maupun bidang lainnya, kami sangat terbuka untuk bekerja sama. Kami siap mengikuti arahan dari Pak Amran, dan berharap Wajo bisa menjadi kabupaten percontohan,” ungkapnya.
Kepala KP2KP Sengkang menambahkan bahwa koordinasi yang solid akan berkontribusi pada peningkatan kualitas data perpajakan, sehingga mendukung tercapainya tujuan “Pajak Tumbuh, Indonesia Tangguh.”
Kegiatan ditutup dengan penyerahan plakat dan sesi foto bersama sebagai simbol penguatan sinergi antara pemerintah pusat dan Pemerintah Kabupaten Wajo.
Kepala Seksi Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat Kanwil DJP Sulselbartra, Sumin, menyampaikan bahwa kegiatan audiensi seperti ini penting untuk menjaga kesinambungan komunikasi antara DJP dan pemerintah daerah.
“Kami terus mendorong kantor-kantor pelayanan pajak di wilayah Sulselbartra untuk aktif menjalin komunikasi dan sinergi dengan pemerintah daerah. Sinergi yang baik akan sangat membantu dalam mendukung program-program DJP dan meningkatkan kesadaran serta kepatuhan pajak masyarakat,” ujar Sumin. (rls/ikh)
Perkuat Sinergi, Pajak Bone-Sengkang Bahas Implementasi Coretax dengan Bupati
