UMB Palopo Kerjasama AIPKIND Pusat Sukses Gelar 2 Batch Pelatihan Preseptor Mentor

  • Bagikan

Ketua Asosiasi Institusi Pendidikan Kebidanan Indonesia (AIPKIND) Pusat Dra. Jumiarni Ilyas, M.Kes. –ist–

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPO– Komitmen Universitas Mega Buana (UMB) Palopo dalam peningkatan kompetensi dan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan lulusannya semakin jelas. Ini terlihat pada pelaksanaan Pelatihan Preseptor Mentor yang diselenggarakan selama delapan hari, dari tanggal 21-24 Februari 2022 dan 28 Februari-3 Maret 2022. Tidak tanggung-tanggung, UMB Palopo menggandeng Asosiasi Pendidikan Kebidanan Indonesia (AIPKIND) Pusat dan dihadiri langsung oleh Ketua AIPKIND Pusat, Dra. Jumiarni Ilyas, M.Kes.

Nampak peserta yang mengikuti pelatihan preseptor mentor. –ist–

Selain menghadiri kegiatan pembukaan, Ketua AIPKIND juga turut serta menjadi narasumber kegiatan, bersama narasumber lain, yakni Yetty Irawan, M.Sc, Juli Oktalia, S.ST.,M.A dan Dwi Izzati Budiono, S.Keb.,Bd.,M.Sc.

Rektor Universitas Mega Buana Palopo, Dr. Hj. Nilawati Uly, S.Si.,Apt.,M.Kes. kepada PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, Kamis, 3 Maret 2022, mengatakan, kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh Universitas Mega Buana Palopo. Ini sebagai bentuk upaya peningkatan mutu SDM dalam hal ini dosen dan preceptor lahan praktik serta alumni kebidanan yang bekerja di pelayanan dan ditunjuk sebagai preceptor di lahan praktik.

Materi pelatihan. –ist–

Ditambahkan Nilawati Uly yang juga ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia Tana Luwu-Tana Toraja, pelatihan ini bertujuan untuk membekali peserta pelatihan agar mampu memberikan pembimbingan praktik yang berkualitas dan sesuai dengan kompetensi lulusan yang terstandar kualifikasi nasional.

”Tuntutan kualitas profesi bidan di masa depan sangat bergantung pada proses praktik yang dijalani selama pendidikan dan salah satu cara untuk memastikan proses ini berjalan sesuai dengan framework yang ditetapkan adalah dengan pembimibingan yang berkualitas. Pelatihan ini kami laksanakan untuk memfasilitasi kegiatan pembimbingan berkualitas tersebut,” kata Rektor Universitas Mega Buana Palopo, Dr. Hj. Nilawati Uly, S.Si.,Apt.,M.Kes.

Peserta kegiatan pelatihan ini mencapai 104 orang. Terdiri dari dosen kebidanan, preceptor lahan yang berasal dari rumah sakit dan puskesmas di Kota Palopo, Luwu Raya dan Tana Toraja serta alumni yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Meskipun dilaksanakan secara daring, namun antusiasme peserta tetap tinggi khususnya dalam sesi diskusi dan simulasi yang mampu memberikan gambaran bagi para peserta ketika melaksanakan bimbingan dengan standar profesi yang tepat.

Para peserta khususnya preceptor di lahan praktik seperti rumah sakit dan Puskesmas juga berterima kasih kepada Universitas Mega Buana Palopo karena diberikan kesempatan untuk mengikuti kegiatan bermanfaat seperti ini secara cuma-cuma. Sebab, seluruh biaya pelatihan ditanggung oleh Yayasan Pendidikan Mega Buana Palopo.

”Kami berharap, pelatihan seperti ini selalu diadakan sebab tuntutan untuk upgrading skill dan ilmu pengetahuan selalu hadir di depan mata,” kata salah seorang perwakilan peserta saat menyampaikan kesan peserta pelatihan pada sesi penutupan. (uce)

  • Bagikan