Andi Rahim Aktif Blusukan dan Berbagi dengan Masyakarat Lutra, Kata Direktur DPI Potensial Tumbangkan Ini…

  • Bagikan

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MASAMBA-- Walaupun Pilkada Luwu Utara (Lutra) masih kurang dari tiga tahun lagi, namun sudah ada beberapa figur yang memutuskan bergerak lebih awal. Salah satunya adalah Andi Abdullah Rahim.

Andi Rahim salah satu figur Calon Bupati Lutra 2024 mendatang yang sudah memutuskan bergerak lebih awal. Bahkan terhitung 2021 Andi Rahim sudah mulai aktif blusukan hingga ke pelosok Desa.

Tidak hanya kegiatan bulusukan dan kunjungan tokoh, Andi Rahim dikenal aktif memberikan aneka bantuan-bantuan sosial.

Bahkan di penghujung 2021, tim Andi Rahim sudah melakukan door to door kalender sebanyak 40 ribu rumah. Ditambah lagi pembagian paket Ramadan Berkah pada 2022 menyasar 20 ribu rumah.

Dedi Alamsyah, Direktur Duta Politik Indonesia (DPI) menilai jika keputusan Andi Rahim bergerak lebih awal adalah langkah yang baik bagi seorang politisi.

"Ya, saya pikir jika figur sekelas Andi Rahim sudah bergerak lebih awal dalam rangka Pilkada 2024, adalah langkah yang tepat. Walaupun interval waktu Pilkada masih tergolong lama, tapi keputusan Andi Rahim bergerak lebih awal adalah cara-cara lazim yang dilakukan oleh para pemenang." bebernya.

Bahkan Dedi mengapresiasi kerja-kerja politik Andi Rahim saat ini. Ya, jika kita tracking manuver politik Andi Rahim di Lutra selama ini, baru kali ini Andi Rahim tampil dalam packaging yang baik. Tersistematis dan terukur.

Dedi menambahkan, jika Andi Rahim konsisten dengan gerakannya, bukan tak mungkin jika Andi Rahimlah yang bisa mengalahkan lingkaran rezim Indah di Pilkada mendatang. Apalagi kelompok penantang Indah di Pilkada 2020, cenderung memberikan mandat ke Andi Rahim sebagai simbol perlawanan rezim.

"Ya, ada kejenuhan publik dengan rezim Indah, sehingga akan berdampak buruk pada daya pengaruh Indah di Pilkada mendatang. Kondisi ini tentu akan menguntungkan posisi Andi Rahim sebagai penantang rezim," sambungnya.

Namun kata Dedi, Andi Rahim harus terus mengkristalkan posisinya sebagai antitesa rezim. Karena makin mengkristal antitesanya, maka makin kuat Andi Rahim menumbangkan rezim Indah. (*/pp)

  • Bagikan