Warga Maroangin Beri Perlawanan Sengit, Teriakan Ferdy Sambo Menggema, Arus Lalin Dialihkan, Tergugat Bersikukuh Halangi Petugas Brimob

  • Bagikan

PEMANDANGAN tolak eksekusi, warga Maroangin sambil membakar kayu di badan jalan, menyebabkan trans sulawesi macet total, Senin, 22 Agustus 2022.--kahar iting/Palopo pos---

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID,PALOPO-- Sembilan pemilik rumah dalam hal ini tergugat bersama kerabat yang ada di Kelurahan Maroangin, Kecamatan Telluwanua Kota Palopo, perlawanan sengit terhadap petugas yang akan mengawal panitera PN Palopo membaca eksekusi yang dimenangkan penggugat dalam hal ini Hj Halija.

Bahkan, ditengah jalan, ratusan warga berteriak dengan menyebut nama Irjen Pol Ferdy Sambo.

Suasana bertambah tegang, ketika Kabag Ops Polres Palopo, Marthen SR meminta poersonel Brimob yang stan by untuk melakukan penghalauan massa yang ada di tengah jalan.

Sembilan tergugat, bersikukuh meminta kepada petugas keamanan untuk menghadirkan penggugat Hj Halija, beserta konco-konconya.

Hingga detik ini, panitera belum juga turun dari mobil baraduhta milik Polres Palopo.

Suara orasi "Hidup Rakyat" menggema di Trans Sulawesi, tepatnya di depan SDN 18 Maroangin, Kota Palopo.

Rencananya eksekusi tetap akan dilakukan oleh Pengadilan Negeri (PN) Palopo, Senin, 22 Agustus 2022.

Mengantisipasi kemacetan, Satlantas Polres Palopo, mengalihkan arus lalulintas di Salutete tembus ke Mancani, melintas di jalur TPA Mancani Kota Palopo.(kahar iting)

  • Bagikan