Kuliah di UMB Fakultas Bisnis dan Ilmu Komputer, Biaya Hanya Rp200 Ribu Per Bulan

  • Bagikan

Kepala LLDIKTI Wilayah Sulawesi, Drs. Andi Lukman, M.Si saat menyerahkan SK DIKTI tentang Izin Penyatuan Sekolah Tinggi Informatika Komputer Imanuel Indonesia Kabupaten Tana Toraja ke Universitas Mega Buana di Kota Palopo yang diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan Mega Buana Palopo, kepada Ketua Yayasan, di Kampus Jalan Veteran, Minggu 16 Oktober 2022.--dok--

Rektor UMB: Ini Bentuk Kepedulian Terhadap Pengembangan Ilmu Komputer dan Bisnis

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPO-- Ini kabar gembira bagi yang ingin melanjutkan pendidikannya di Universitas Mega Buana (UMB) Palopo. Khusus di dua fakultas, yakni, Fakultas Ilmu Komputer dan Bisnis, biaya pendidikannya cukup murah. Hanya Rp200 ribu per bulan.

Rektor UMB Palopo Dr. Hj. Nilawati Uly, S.Si.,Apt.,M.Kes kepada PALOPO POS, Kamis, 20 Oktober 2022 mengatakan selain dibuka khusus untuk kelas Karyawan/Pegawai, juga menerima Lulusan SMA/SMK Sederjat, D1/D2/D3. Ini semua jurusan/prodi untuk melanjutkan Pendidikan pada “Universitas Mega Buana Palopo”.

Sementara Fakultas Ilmu Komputer untuk dua jurusan yakni jurusan S1 Informatika dan S1 Sistem Informasi. Juga Fakultas Bisnis jurusan atau program studi S1 Perdagangan Internasional dan S1 Kewirausahaan, biaya kuliah hanya Rp 200.000,- per bulan.

Rektor UMB Palopo Dr. Hj. Nilawati Uly, S.Si.,Apt.,M.Kes

''Pendaftaran dibuka sampai dengan 11 November 2022 mendatang,'' bebernya.

Nilawati Uly juga mengatakan, bentuk kepedulian UMB Palopo terhadap pengembangan Ilmu-Ilmu Komputer, maka UMB akan memberikan gratis biaya SPP selama 2 semester. Jadi, katanya, hanya bayar SPP 6 semester saja khusus Fakultas Ilmu Komputer.

Dan, diketahui, S1 Sistem Informasi ini adalah satu-satunya dan yang pertama di luar Kota Makassar di wilayah kerja LLDIKTI IX ini.

Seperti diketahui, perguruan tinggi ini, beberapa waktu lalu resmi menambah dua program studi (Prodi) baru yakni S1 Informatika dan S1 Sistem Informasi.

Itu setelah diserahkannya Surat Keputusan (SK) Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No.73/E/O/2022 tentang Izin Pembukaan dua Prodi tersebut, pada Minggu 16 Oktober 2022 di Kampus, Jalan Veteran, Kota Palopo. Dua Program Studi ini merupakan hasil peleburan dari penyelenggaraan Sekolah Tinggi Ilmu Komputer (STIK) Imanuel Toraja.

Penyerahan SK ini dilakukan langsung oleh Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah Sulawesi, Drs. Andi Lukman, M.Si kepada Ketua Yayasan Pendidikan Mega Buana disaksikan Para Wakil Rektor.

Pada kesempatan itu, hadir juga Kepala LLDIKTI Wilayah IX Sulawesi Periode 2018-2021 Prof. Dr. Ir. Jasruddin, M.Si. dan Civitas Akademika UMB Palopo, serta Ketua Yayasan Sekolah Tinggi Ilmu Komputer (STIK) Imanuel Toraja bersama jajarannya.

Diketahui dengan bertambahnya dua Prodi ini, UMB Palopo telah mengelola sebanyak 12 Program Studi dan empat Fakultas. Yakni, Program Magister (S2) Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan yang terdiri dari Profesi Bidan, Profesi Ners, S1 Kebidanan, S1 Keperawatan, S1 Kesehatan Masyarakat, D4 Kebidanan, kemudian Fakultas Ilmu Komputer yakni, S1 Sistem Informasi, S1 Informatika, selanjutnya Fakultas Bisnis yakni S1 Perdagangan Internasional , S1 Kewirausahaan serta Fakultas Hukum yakni S1 Ilmu Hukum.

Diungkapkan Kepala LLDIKTI IX Drs Andi Lukman, M.Si, sudah tiga perguruan tinggi yang digabung ke Universitas Mega Buana Palopo sejak menjadi universitas. Tentu menunjukkan kualitasnya.
''Jadi, luar biasa memang. Sangat membantu pemerintah, dimana kita saat ini betul-betul melakukan pembinaan kepada Perguruan Tinggi yang tentu nantinya menghadirkan perguruan yang lebih berkualitas di Indonesia," jelasnya. “ Selamat kepada Universitas Mega Buana Palopo”.

Dengan penyerahan SK pada pertengahan Oktober ini, masih ada waktu untuk menerima mahasiswa baru segera.

Saya yakin sekali jika UMB Palopo yang melakukan penyelenggaraan program studi, dapat melakukan dengan baik. Karena, sudah ada standarnya dan mekanisme yang dilakukan. Jadi, Universtas ini akan mengembangkannya dengan baik," harapnya.

Menurutnya, Teknologi Informasi memang sangat kekinian dan cukup diminati di era sekarang ini. (uce)

  • Bagikan