Tokoh Pitumpanua Yakin IAS Bisa Wujudkan Pabrik Pupuk di Sulsel

  • Bagikan

Bakal calon gubernur Sulsel 2024, Dr Ilham Arief Sirajuddin (IAS) bersama tokoh Wajo H Abdullah dan tokoh masyarakat lainnya di Buriko, Pitumpanua, Selasa petang, 24 Januari 2023. --ist--.

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPO-- Sambutan hangat kembali diterima kandidat bakal calon gubernur Sulsel 2024, Dr Ilham Arief Sirajuddin (IAS) di Wajo, Selasa petang, 24 Januari 2023. Itu terjadi saat Wali Kota Makassar 2004-2014 itu menyambangi kediaman tokoh masyarakat Wajo, H Abdullah, di Buriko, Pitumpanua.

Di kesempatan itu, IAS membeberkan dinamika roadshow politiknya di 24 kab kota se-Sulsel, enam bulan terakhir. Mayoritas keluhan masyarakat yang menjadi aspirasi adalah kelangkaan pupuk subsidi dan harga pupuk nonsubsidi yang demikian mahal.

IAS merespons itu dengan gagasan siap mewujudkan pabrik pupuk Anorganik yang begitu dibutuhkan masyarakat Sulsel. Apalagi mayoritas adalah petani. Demi menutupi kebutuhan pupuk bersubsidi warga Sulsel.

"Insya Allah saya bisa wujudkan itu, sepanjang memiliki kewenangan. Apalagi, Sulsel ini adalah penyangga pangan nasional. Seharusnya, pemerintah bisa menunjukkan keberpihakan pada status ini dengan membangun pabrik pupuk di Sulsel. Masa Kalimantan, Jawa, Sumatera punya pabrik pupuk, sementara Sulawesi tidak punya? Apalagi, gas alam kita sudah jelas tersedia di Sengkang untuk kebutuhan pembuatan pabrik itu," ujar IAS.

H Abdullah, yang juga mantan tim pemenangan Ilham-Aziz pada pilgub Sulsel 2013 lalu mengaku yakin IAS bisa mewujudkan itu. "Insya Allah, IAS bisa wujudkan itu. Apalagi itu memang yang paling dibutuhkan oleh masyarakat," tegas H Abdullah di hadapan sejumlah tokoh masyarakat Pitumpanua yang ikut hadir.

Mantan Kades Tallesang, Hasan Basri mengaku sudah cukup kenal dengan sosok IAS. "Saya juga sudah kenal lama, beliau bukan orang asing lagi bagi warga Pitumpanua. Di mata saya, Ilham Arif Sirajuddin Itu adalah seorang pemimpin yang punya naluri membangun luar biasa. Terbukti di Makassar. Serta politikus yang mampu menghadapi dan menerima kondisi politik kini dan ke depan," kata Hasan Basri.

Sejumlah tokoh masyarakat ikut hadir dalam pertemuan itu. Di antaranya Haeruddin, H Ali, Basir Nanda, H Gaffar, H Rahim, Coma, dan tokoh perempuan Pitumpanua, H Husni.

Dua eks pentolan Ilham-Aziz lainnya, Haeruddin dan H Ali mengingatkan bahwa mereka adalah pentolan yang berposko di Penginapan 77 pada pilgub lalu. H Ali yang juga tokoh masyarakat Buriko sekaligus siap mendirikan kembali posko di kediamannya.

Tawaran posko untuk perjuangan IAS menuju 2024 memang seolah tak henti hadir. Tawaran terakhir membuat jumlah posko yang disiapkan relawan menjadi 19 buah. Tersebar di seluruh Sulsel. (*/pp)

  • Bagikan