Wajib Tahu! BPJS Kesehatan Ungkap Manfaat Besar JKN di Dinas Pendidikan Kota Palopo

  • Bagikan

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID Jamkesnews – BPJS Kesehatan Cabang Palopo menggelar sosialisasi terkait Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Dinas Pendidikan Kota Palopo pada Selasa (18/2).

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Palopo, Asnita Darwis beserta jajaran di Dinas Pendidikan Kota Palopo dan juga perwakilan dari guru se Kota Palopo.

Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pengertian dan pemahaman yang lebih mendalam terkait manfaat dan mekanisme pelayanan Program JKN kepada dunia Pendidikan khususnya kepada guru-guru dan seluruh pegawai di Dinas Pendidikan Kota Palopo, baik itu Pegawai Negeri Sipil (PNS) ataupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).

Dalam sambutannya, Asnita menegaskan pentingnya keberadaan BPJS Kesehatan bagi masyarakat, terutama bagi tenaga pendidik yang memiliki peran besar dalam membentuk generasi masa depan.

“Kegiatan sosialisasi ini sangat penting sekali. Terkait hal-hal yang mungkin bapak dan ibu sering kali dengar di luar sana mengenai layanan BPJS Kesehatan, silahkan ditanyakan. Jadi yang sudah ada di sini, ikuti sampai selesai supaya informasi yang disampaikan ini bisa disampaikan dengan baik,” jelasnya.

Asnita juga mengingatkan, bahwa ada beberapa program utama yang akan diprioritaskan oleh Presiden Prabowo Subianto, salah satunya dalam meningkatkan pendidikan dan meningkatkan kualitas kesehatan untuk masyarakat.

“Jadi ada beberapa program utama dari Bapak Presiden yang pertama program prioritas makan bergizi gratis. Kemudian ada pemeriksaan kesehatan gratis, sehingga kita lihat bersama bahwa memang tujuan atau program dari presiden sekarang ini adalah bagaimana meningkatkan pendidikan, bagaimana meningkatkan kesehatan untuk masyarakat,” tambahnya.

Asnita juga menyoroti bahwa di dunia pendidikan itu sangat erat hubungannya dengan kesehatan para tenaganya atau guru-gurunya. Ia menghimbau agar para guru dapat memperhatikan kesehatan dirinya, baik itu kesehatan fisik maupun kesehatan mentalnya.

“Tetapi yang paling penting adalah bagaimana menjaga supaya kita semua sehat. Apalagi kita tenaga pendidik atau guru-guru, yang kita ketahui bersama kalau kita sakit tentu tidak dapat memberikan proses belajar-mengajar yang baik kepada siswa,” tambahnya

Selain itu, aspek kesehatan mental juga merupakan bagian yang penting. Kesehatan mental merupakan bagian yang dapat ditanggung oleh BPJS Kesehatan, sehingga diharapkan para guru lebih peduli terhadap kesehatan mentalnya mereka.

“Karena kenapa kalau guru ketika kesehatan mentalnya terganggu akibatnya atau dampaknya juga bisa kena ke anak-anak. Jadi bukan kesehatan fisik, kalau kesehatan fisik guru mungkin istirahat di rumah bisa atau mungkin bisa dirawat di rumah sakit. Tapi kalau kesehatan mental kelihatan sehat-sehat saja, tapi ternyata mentalnya kurang sehat,” ungkap Asnita.

Ditemui di tempat terpisah, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Palopo, Dahniar Hasyim Dahlan menjelaskan berbagai manfaat Program JKN, termasuk cakupan layanan kesehatan yang tersedia bagi peserta. Dijelaskan pula bahwa BPJS Kesehatan tidak hanya mencakup pelayanan kesehatan dasar seperti rawat inap dan rawat jalan, tetapi juga layanan kesehatan mental yang kian menjadi perhatian di era modern ini.

“BPJS Kesehatan memberikan perlindungan kesehatan yang luas, tidak hanya bagi penyakit fisik tetapi juga gangguan kesehatan mental. Sosialisasi Program JKN ini akan terus kita lakukan ke masyarakat, sehingga masyarakat yang mengalami tekanan atau stres akibat pekerjaan dapat memanfaatkan layanan kesehatan mental yang ditanggung oleh BPJS Kesehatan,” jelasnya.

Dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, diharapkan semakin banyak tenaga pendidik dan masyarakat yang memahami pentingnya kepesertaan dalam Program JKN serta manfaat yang bisa diperoleh, termasuk dalam aspek kesehatan mental. BPJS Kesehatan berkomitmen untuk terus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada berbagai lapisan masyarakat agar layanan kesehatan dapat diakses oleh semua pihak yang membutuhkan. (sy/ra)

  • Bagikan

Exit mobile version