Mentan Andi Amran Sulaiman Tegaskan Percepatan Cetak Sawah dan Optimasi Lahan untuk Wujudkan Swasembada Pangan

  • Bagikan

Cetak sawah

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memimpin langsung rapat koordinasi internal di Kantor Pusat Kementerian Pertanian (Kementan), Jakarta.

Rapat tersebut membahas strategi percepatan program cetak sawah baru dan optimasi lahan (Oplah) sebagai langkah nyata dalam menghadapi tantangan ketahanan pangan nasional.

Rapat dihadiri oleh seluruh penanggung jawab program Luas Tambah Tanam (LTT) dari berbagai provinsi, termasuk tim dari Direktorat Hilirisasi Hasil Tanaman Pangan (HHTP) sebagai penanggung jawab Provinsi Jawa Tengah, para pejabat eselon I dan II, serta Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) lingkup Kementan.

Dalam arahannya, Mentan Amran menegaskan pentingnya kerja cepat, tepat, dan tuntas dalam pelaksanaan dua program strategis tersebut.

Menurut Mentan, cetak sawah dan optimasi lahan merupakan solusi konkret dalam mengantisipasi alih fungsi lahan, krisis pangan global, serta dampak perubahan iklim terhadap sektor pertanian nasional.

“Cetak sawah dan optimasi lahan adalah kunci untuk menjamin ketersediaan pangan nasional dan meningkatkan kesejahteraan petani. Kita tidak boleh bekerja biasa-biasa saja,” tegas Mentan Amran, Jumat, 4 Juli 2025.

Selain mengevaluasi capaian program tahun berjalan, Mentan juga memberikan perhatian khusus terhadap tantangan-tantangan di lapangan.

Ia mendorong seluruh penanggung jawab daerah untuk memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah, TNI, dan masyarakat guna mempercepat pelaksanaan program dan memastikan hasil yang maksimal.

Mentan yang juga Koordinator Presidium Perhimpunan Organisasi Alumni Perguruan Tinggi Negeri Seluruh Indonesia (HIMPUNI) berharap langkah-langkah ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan dalam mewujudkan swasembada pangan nasional serta memperkuat ketahanan pangan menghadapi dinamika global. (*/uce)

  • Bagikan

Exit mobile version