PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- Pj. Wali Kota Palopo, Drs. H. Firmanza DP, SH., menghadiri Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32 Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2025 di Lapangan Karebosi Makassar, Ahad (27/7/2025)
Kegiatan tersebut bertema "Dari Keluarga Untuk Indonesia Maju". dihadiri langsung oleh Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN RI, Dr. H. Wihaji. Dan juga diikuti oleh ribuan peserta dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan
Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN, Wihaji mengatakan Kegiatan ini saya sebut sebagai hari lebarannya BKKBN. Hari Keluarga Nasional ini dirayakan di seluruh kabupaten/kota dan provinsi, dan hari ini semua para pahlawan keluarga se-Indonesia, khususnya dari Sulsel, berkumpul di sini.
Penyuluh adalah ujung tombak dalam menunjukkan program-program strategis Kementerian dan BKKBN ke masyarakat. Olehnya itu, dia merasa bangga dan senang dengan kehadiran seluruh penyuluh dan kader KB di Sulsel.
Oleh karena itu, dia merasa bangga dan senang dengan kehadiran seluruh penyuluh dan kader KB di Sulsel.
Juga menyoroti pentingnya peran daerah dalam menjalankan empat program Quick Win BKKBN, yakni Taman Asuh Sayang Anak (TAMASYA), Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (Genting), Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI), dan Lansia Berdaya (SIDAYA).
Sementara itu, Kepala BKKBN Sulsel, Shodiqin memaparkan capaian dan partisipasi peserta yang luar biasa dalam kegiatan tersebut. Dia menyebut total penyuluh KB di Sulsel saat ini mencapai 1.539 orang.
Kegiatan ini dihadiri kurang lebih 1.500 PKB/PLKB se-Sulsel dan 786 tim pendamping keluarga se-Kota Makassar. Total PKB/PLKB di Sulsel saat ini sebanyak 1.539, dengan capaian pelayanan KB peserta baru dalam rangka Harganas mencapai 271,67 persen, tertinggi secara nasional.
Serta menyampaikan perkembangan pelaksanaan program Quick Win di Sulsel. Salah satunya Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (Genting) dengan target 35.888 penerima manfaat. Saat ini sudah ada 9.341 orang tua asuh yang tersebar di 24 kabupaten/kota.
Begitu juga program pemberdayaan lansia. Dari target 32.097 lansia mendapatkan pemeriksaan kesehatan, sudah terealisasi 9.440 orang. Untuk Sekolah Lansia, dari target 771, justru telah melampaui hingga 1.040 peserta.
Dalam sambutannya, Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, mengatakan, Harganas sendiri diperingati sebagai momentum untuk menegaskan kembali pentingnya peran keluarga dalam membangun kualitas sumber daya manusia
Peringatan Harganas bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya fungsi keluarga dalam menciptakan SDM yang berkualitas, berkarakter, dan berdaya saing.
Kegiatan ini menjadi sarana untuk memperluas pemahaman masyarakat mengenai program Bangga Kencana (Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana) yang menjadi fokus BKKBN
Selain itu, Wali Kota mengingatkan peserta untuk menjaga ketertiban selama pelaksanaan gerak jalan sepanjang ±3 kilometer.
Mohon tetap berjalan rapi, tidak saling mengganggu pengguna jalan lainnya, serta menjaga kebersihan. Mari kita tunjukkan Makassar sebagai kota yang tertib dan bersih. (rls/ikh)
Harganas ke-32, Ketua TP-PKK Palopo Terima Sertifikat Penghargaan Kepala BKKBN RI
