Peta Sebaran Kasus Covid-19 Kabupaten Tana Toraja per tanggal 20 Februari 2022. –risna–
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, TANA TORAJA – Kasus Covid-19 di Kabupaten Tana Toraja kembali melonjak di pertengahan bulan Februari tahun 2022.
Pasalnya perkembangan kenaikan kasus terus terjadi setiap hari sesuai data monitoring penanganan Covid-19 oleh Satgas Covid-19 Pemkab Tana Toraja.
Data Satgas terkahir Minggu (20/2/2022) kemarin, sebanyak 211 kasus Covid-19 yang ada di Tana Toraja. Dari total itu, satu kasus selesai isolasi mandiri di Kecamatan Mengkendek.
Dalam sehari, hasil tracking ditemukan kasus baru sebanyak 55 orang terpapar Covid-19 yang tersebar di wilayah kecamatan masing-masing.
Terdiri dari Kecamatan Rantetayo 4 orang, Mengkendek 7 orang, Sangalla Utara 1 orang, Kurra 8 orang, Saluputti 4 orang, Bittuang 1 orang, Makale 14 orang, Makale Utara 8 orang, Sangalla 5 orang, Sangalla’ Selatan 2 orang dan Gandangbatu Sillanan 1 orang.
Sejak wilayah Tana Toraja dijadikan status Level 2 Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sesuai peraturan Inmendagri RI, kasus Covid-19 kian bertambah hingga saat ini 211 orang dalam proses.
Dari 211 orang itu, terdiri dari 17 orang Isolasi di RSUD Lakipadada Tana Toraja dan 194 orang Isolasi Mandiri (Isoman).
Data keseluruhan selama pandemi Covid-19, Satgas merinci total selesai Isolasi yaitu 4.738 kasus dan meninggal dunia 91 kasus. Sementara total terkonfirmasi sebanyak 5.040 kasus.
“Cukup tinggi pertambahan kasus dalam sepekan ini, bertambah 124 pasien,” terang kata Kepala Dinas Kesehatan Tana Toraja, dr Ria, Senin (21/2/2022).
Menurutnya, dari 124 pasien bertambah, ditemukan 157 pasien tersebut didominasi klaster keluarga sesuai hasil proses tracing.
“Masyarakat jangan lengah, tetap perketat protokol kesehatan dan meningkatkan imunitas tubuh dengan olahraga, istirahat cukup dan makan makanan dengan gizi seimbang,” imbuh dr Ria.
Seiring kasus meningkat, pemerintah daerah Kabupaten Tana Toraja juga terus memaksimalkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 yang capaian dosis satu saat ini sudah capai 73,4 persen.
Sedangkan vaksinasi dosis kedua capai 66,4 persen. Saat ini pula vaksinasi tahap ketiga (booster) capai 1,59 persen. (Risna)
