Harga Minyak Goreng Tembus 30 Ribu Per Liter

  • Bagikan

*Disdag Warning Pegawai Retail Moderen

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, TOMPOTIKKA–Dinas Perdagangan Kota Palopo saat ini tengah menghadapi gejolak di masyarakat lantaran minyak goreng yang terbilang langka.

Kelangkaan yang masih terjadi saat ini membuat ia memberikan ‘warning’ agar tidak ada distributor yang bermain main dengan situasi yang ada sekarang. Bahkan saat ini harga minyak goreng (migor) dujual mencapai harga Rp30 ribu per liter.

Kepala Dinas Perdagangan (Disdag), Nuryadin mengakui bahwa ‘kejahatan’ dalam penjualan minyak goreng ini sangat mungkin terjadi, mengingat kelangkaan ini sudah menjadi isu nasional dan merata semua daerah.

“Kami bisa menempuh jalur hukum jika terbukti. Termasuk pegawai minimarket yang menjual lewat jalur lain. Jangan sampai gara-gara minyak goreng Anda dipecat. Kami sudah koordinasi dengan pimpinan mereka,” ujarnya di Warkop Episentrum, Jumat, pekan kemarin.

Disamping itu ia juga mengimbau warga Palopo agar tidak panik dan tetap tenang. Pemkot Palopo akan berusaha menyediakan minyak goreng untuk warganya.

Sementara itu sejumlah pedagang pengecer Minyak Goreng mengeluh Tidak Pernah Dapat Langsung Dari Distributor .

“Sudah lama kondisinya begini, di toko saya tidak pernah dapat minyak goreng langsung dari distributor,” ungkap salah seorang pedagang di pasar Andi Tadda.

Ia mengakui stok yang terkadang ada itu ia dapatkan dari temannya sesama pedagang yang sudah pasti harganya diatas HET yang sudah ditentukan.

Para pedagang ini menyebutkan menjual minyak goreng seharga Rp28.000 hingga Rp30.000 per liter.

“Terkadang juga saya kemas ulang dalam bentuk botol, dan saya jual lagi per setengah liter dengan harga Rp15.000” ungkap Tono.

Namun dengan harga demikian itu tetap dibeli oleh masyarakat karna memang telah menjadi kebutuhan dapur.(ald)

  • Bagikan