PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, Aksi mahasiswa yang berujung bentrok, berimbas kepada pelayanan publik yang terhenti. Sejumlah perkantoran sekitar Balai Kota, JL. Andi Djemma dan Lapangan Pancasila harus tutup lebih awal.
Seperti misalnya Bank BRI yang berada di sekitar tempat itu minim kunjungan nasabah.
Dimas, Kepala Cabang yang wawancara, siang kemarin mengakui hal tersebut. “Kita memilih untuk membuka secara penuh, karna banyak nasabah yang tidak datang, mungkin karna terblokir oleh aksi mahasiswa serta ditutupnya dan dialihkan ke jalan Andi Kambo,”kata Dimas yang turut menyaksikan aksi Mahasiswa, siang, kemarin.
Namun katanya, bukan berarti tidak ada layanan. “Tetap ada layanan hanya tidak banyak, mungkin nasabah terganggu dengan demo ini sehingga mengurungkan diri untuk bertransaksi, tapi ada beberapa yang tetap masuk karna teller kami tetap beroperasi, demikian juga dengan mesin ATM yang juga tetap beroperasi,” katanya. Tampak juga terlihat Bank yang berada di sekitarnya seperti misalnya, Bank Mandiri dan Bank Mantap.
Di sekitar Kantor DPRD Palopo, tampak Bank Sulselbar (BSSB) Palopo juga menutup gerbang sisi kanan. sehingga hanya memfungsikan satu pintu saja. Wakil Pimpinan BSSB Palopo tersebut saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya tetap membuka layanan.
“Karena ini kan hari operational bank, jadi tetap buka, meski hanya memfungsikan satu gerbang saja,”katanya. Ia mengakui nasbaah yang tidka begitu banyak seperti biasanya. “Kebtulan tadi agak kurang memang nasabah, mungkin mereka banyak yang taumi kalau tanggal 11 ada demo besar-besaran.
Di sisi Selatan Balai Kota, ada Mal Pelayanan Publik yang juga tutup lebih awal. Pagar depan dan samping ditutup rapat. Nampak mobil damkar standby untuk mencegah terjadinya kebakaran.
Tak hanya perkantoran, sejumlah rumah warga Perum Anggrek juga terkena imbas akibat bentrok. Bahkan klinik bersalin Bidan Nasirah tak luput dari terkena gas air mata tembakan petugas untuk menghalau massa yang sudah beringas, melempari petugas dengan batu.
Namun sebenarnya aksi yang dilakukan oleh mahasiswa Palopo ini tidak begitu mengganggu aktivitas kantor baik di sekitar Bank Sulselbar, maupun BRI Palopo karna petugas telah memblokade jalan dengan pagar kawat, selain itu banyak juga petugas yang berjaga jaga di sekitar kantor BUN tersebut.(ald/idr)
