Setahun, 868 Mobil Baru Mengaspal Sepeda Motor Mencapai 5.193 Unit

  • Bagikan
Andi Chandrawali S.Kom

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, SALEKOE-- Minat beli kendaraan baru masyarakat Kota Palopo terbilang tinggi. Tercatat pada bulan Januari hingga Desember 2022 lalu, total kendaraan baru yang mengaspal di Kota Idaman mencapai 6.061 unit. Jumlah tersebut sudah termasuk kendaraan mobil dan motor.

Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pendapatan Wilayah Palopo, Andi Chandrawali S.Kom membenarkan bahwa kendaraan baru yang keluar dari dealer atau disebut dengan istilah inreyen mencapai ribuan unit setahun dalam setahun.

"Berdasarkan data UPT Samsat Palopo, mobil baru mencapai 868 unit sementara sepeda motor berjumlah 5.193 unit. Jadi total kendaraan dari dealer ke konsumen seluruhnya berjumlah 6.061 unit. Maaf kami tidak akan sebutkan jenis kendaraan yang paling laris di tahun 2022, kurang bagus dipublikasikan karena memang ada merek mobil yang kurang laris," kata Chandrawali, Senin, 2 Januari 2023 kemarin.

Beragam jenis dan merek kendaraan baru yang resmi mengaspal di Kota Palopo. Diantaranya jenis mobil penumpang, mobil beban dan jenis lainnya. Mobil yang diminati masyarakat kebanyakan merek Toyata,
Daihatsu, Suzuki, Honda hingga Wuling. Sedangkan mobil truk ada pada merek Hino dan Mitsubishi.
"Kalau pajak tertinggi di Palopo Rp14.631.000 yakni mobil Toyota Alfhard 2.5 G A/T milik seorang pengusaha di Kota Palopo. Pajak per tahunnya segitu. Sebenarnya mobil truk juga pajaknya tinggi, tapi bukan mobil mewah," katanya.

Menurutnya, setiap pembelian kendaraan baru tentu dilengkapi faktur yang diberikan oleh pihak dealer. Umumnya, faktur itu berisi data dari kendaraan seperti nomor rangka, nomor mesin hingga nama pembeli.

"Faktur juga dokumen resmi, jadi penting disimpan dengan aman dan jangan sampai dihilangkan," ujarnya.

Terkait target Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) tahun 2022 UPT Samsat Palopo berhasil capai target malah over target, menembus angka sebesar Rp35.199.281.183 dari target yang ditetapkan sebesar Rp33.756.148.000.

"Sekarang tahun 2023 dan kami ditarget hingga Rp42 miliar. Semoga target tahun ini dapat terealisasi dengan baik," pungkasnya. (him)

  • Bagikan