Penyaluran BNPT Dikeluhkan, Warga Sanggala Selatan Menunggu Hingga Pingsan

  • Bagikan

Padatnya warga protes dan menunggu dari pagi hingga malam saat penyaluran BPNT di Lembang Batualau Selatan, Kecamatan Sangalla Selatan, Tana Toraja, Senin (20/3/2023) malam. --risna--

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, TANA TORAJA - Warga atau penerima bantuan berdesakan-desakan saat pembagian Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Lembang (Desa) Batualu Selatan, Kecamatan Sangalla Selatan, Tana Toraja, Senin (20/3/2023) malam.

Berakibat sejumlah penerima bantuan mengalami pingsan karena lama menunggu dan sesak dengan kerumunan.

BPNT disalurkan langsung oleh pihak Bank Mandiri Cabang Tana Toraja.

Menurut Kepala Lembang Batualu Selatan, Pradyan Rezki Londongallo bahwa, masyarakat di wilayah tugasnya dijanji pihak bank jika penyaluran dimulai pukul 13.00 Wita.

“Namun, nyatanya meraka datang pukul 15.00 Wita, warga datang membludak hingga padat sekali, bahkan warga ada yang jatuh pingsan,” ucapnya saat dihubungi, Selasa (21/3/2023).

Lanjut Pradyan, kemudian parahnya kondisi saat warga mengetahui BNPT yang akan disalurkan telah habis, padahal sejumlah warga sudah menunggu sejak pagi.

Sementara ada empat lembang (desa) dan satu kelurahan di Kecamatan Sangalla Selatan itu yang telah berkumpul di kantor untuk menerima bantuan sosial tersebut.

“Hanya berjalan sejam pembagian, katanya uang tunai habis, warga saya mengaku sangat kecewa, kasian sudah antri sejak pagi hingga malam,” ungkap Pradyan.

Sehingga itu, Pradyan sangat kesal terhadap pihak Bank Mandiri yang tidak mengantisipasi dan menyiapkan uang sesuai jumlah penerima BPNT tahun 2023.

Kejadian serupa juga terjadi di wilayah Kecamatan Makale Utara, warga menunggu penyaluran hingga malam hari.

“Pihak bank sampaikan jadwal pukul 15.00 Wita, nyatanya tidak datang dengan alasan juga malayani di Kecamatan Sangalla,” ucap salah satu pegawai.

Ia memberi saran kepada pihak Bank Mandiri agar lebih bagus jika pelayanannya di kantor Pos saja. (Risna)

  • Bagikan