HMD Ajak WTL Hadiri Silatnas KKLR di Palopo pada 1-2 Juli

Ketua Litbang dan Kajian Strategis KKLR Sulsel, Dr H Husmaruddin. --ft: repro/palopopos

PALOPOPOS. CO.ID, MAKASSAR-- Ketua Litbang dan Kajian Strategis Kerukunan Keluarga Raya Luwu (KKLR) Sulsel, Dr H PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, Husmaruddin mengajak Wija To Luwu (WTL) seluruh Indonesia dan luar negeri, untuk menghadiri Silaturahim Nasional (Silatnas) I yang diadakan KKLR di Kota Palopo pada 1-2 Juli 2023 pekan depan.

''Saya HMD Anak Desa, juru bicara WTL selama hampir 20 tahun, mengajak kapada kapolo malabbiku yangasang (semua keluarga yang kami hormati) dari Sabang sampai Merauke, bahkan luar negeri untuk datang menghadiri Silatnas WTL di Palopo,'' kata HMD kepada Palopo Pos, Rabu, 21 Juni 2023.

Bersa harapan HMD, yang menginginkan WTL kompak dan bersatu mengantarkan Tana Luwu yang kuat, berdaulat, dan diperhitungkan di Indonesia, bahkan dunia.

''Karena kapolo malabiku yangasannya, ya te kampong ta kampong maballo deng ngasang issinna. Deng Pelabuhanna, deng bandaranna, memiliki toacca (orang pintar) yang luar biasa. Tinggal yang perlu kita perbaiki adalah sibantuki, sipatuo, siangka' (ini kampung Tana Luwu, daerah yang bagus, ada semua isinya. Ada pelabuhan, ada bandar. Di bawah ada emas, galena, timah, nikel, dan seluruh kekayaan alam. Tinggal yang perlu kita perbaiki adalah saling membantu, saling menghidupi, dan saling mengangkat),'' ucap HMD yang juga anggota DPRD Provinsi Sulsel.

HMD juga mengajak WTL bersatu untuk memilih pemimpin pada tingkat nasiona, tingkat provinsi, dan tingkat kabupaten/kota, yang betul-betul bisa berinovasi mengantarkan Tana Luwu yang unggul sejahtera di masa depan, sesuai sumber daya yang dimiliki.

Tak hanya itu. Besar harapan HMD agar WTL hadir untuk saling mengenal dan bersinergi pada Silatas WTL ke-1 untuk adu gagasan/ide, saling mengangkat dan membantu melengkapi grand desain Tana Luwu. Sehingga cita-cita untuk Daerah Otonomi Baru (DOB) Luwu Tengah yang dirintis waktu HMD pimpinan DPRD bersama Bupati Luwu dan jajarannya 15 tahun lalu, bisa terwujud.

KKL (sekarang KKLR) juga sudah lama dan pernah melaksanakan lokakarya untuk melengkapi grand desain DOB tentang Luteng dan Provinsi Tana Luwu.

''Semoga pertemuan ini betul-betul bersinegri untuk memperbaiki langkah strategi mengantar Luwu maju, Luwu unggul di masa depan. Karena deng ngasang (ada semua) kekayaan jio (di) Tana Luwu. Insha Allah Tana Luwu tidak ada tandingannya, bahkan dunia,'' terangnya. (ikh)