RS di Palopo Penuh Pasien Panas Tinggi, Demam, Muntah, Dokter sebut Tak Menular

  • Bagikan
ILUSTRASI PASIEN DEMAN

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPO -- Sejumlah Rumah Sakit di Kota Palopo belakangan ini, penuh pasien. Perkiraan masyarakat, hal itu akibat perubahan cuaca, dari kemarau atau panas ke hujan, dalam beberapa hari terakhir, sehingga menimbulkan pelbagai penyakit.

Kadis Kesehatan Palopo, dr Nasaruddin Nawir SpOG(K) MARS yang dikonfirmasi Palopo Pos, Selasa, 8 Agustus 2023 kemarin, rumah sakit full di Palopo memang terjadi hampir setiap hari. Sehingga pasien rawat inap, terkadang antre di Instalasi Gawat Darurat (IGD) untuk mendapatkan kamar rawat inap.

Adapun penyakit yang timbul akibat perubahan cuaca, kata dr Nasa --sapaan dr Nasaruddin--, memang ada. Tapi lebih banyak yang rawat jalan. Seperti flu, demam, batuk, dan lainnya.

Adapun penyakit yang mendominasi rawat inap, yakni penyakit tidak menular. Seperti jantung, hipertensi, diabetes melitus, stroke, yang prosentasenya mencapai 50 persen dari total pasien rawat inap.

Kemudian penyakit lainnya, seperti bedah, tumor, dan lainnya, mencapai 20 persen sampai 30 persen.
Adapun penyakit menular seperti flu, Inspensi Saluran Pernafasan Akut (ISPA), tidak banyak. ''Penyakit ini (ISPA) banyak diderita anak-anak dan umumnya hanya rawat jalan,'' katanya.

Informasi yang dihimpun Palopo Pos, dari delapan rumah sakit di Palopo, RS At Medika dan RSU St Madyang, paling sering full.

Adapun tujuh rumah sakit di Palopo yakni RSUD Sawerigading, RS Atmedika, RSU St Madyang, RS Mega Buana, RS Bintang Laut, RS Mujaisah, RS TNI-AD, RSUD dr Palemmai Tandi. (ikh)

  • Bagikan