Kapolsek Telluwanua Palopo: Ada Delapan Potensi Gangguan Kriminalitas

  • Bagikan

CAMAT Telluwanua, Sadar Baharuddin, Kapolsek Telluwanua, AKP Edi Sulistiono dan Babhinsa mewakili Danramil Kota, di Rakor Nataru, bertempat di ruang pertemuan Camat Telluwanua Kota Palopo, Selasa, 20 Desember 2022. --kahar iting--

Jelang Nataru, Unsur Tripika Telluwanua Rakor

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPO-- Bertempat di ruang pertemuan Kantor Camat Telluwanua berlangsung kegiatan rapat kordinasi (Rakor), Selasa, 20 Desember 2022.

Kegiatan itu digelar dalam rangka pengamanan Natal dam Tahun Baru (Nataru) di wilayah Kecamatan Telluwanua Kota Palopo.

Pertemuannya melibatkan unsur tripika yang ada di Kecamatan Telluwanua.

Camat Telluwanua, Asdar Baharuddin, membuka acara tersebut.

Selain Asdar Baharuddin, Kapolsek Telluwanua AKP Edi sulistiono, Sekcam Telluwanua, Bhabinkamtibmas se-Kecamatan Telluwanua, Bhabinsa se-Kecamatan Telluwanua, Danramil Kota yang diwakili Bhabinsa, Para Lurah se-Kecamatan Telluwanua dan seluruh pegawai staf Kecamatan Telluwanua hadir dalam pertemuan.

Setelah membuka, Asdar Baharuddin, memberikan arahan kepada peserta rapat terkait dengan pelaksanaan kegiatan nataru tahun 2022/2023 di wilayah Kecamatan Telluwanua.

Kapolsek Telluwanua, AKP Edi Sulistiono, menyebut ada delapan potensi gangguan kriminalitas di wilayah hukum Telluwanua Kota Palopo.

Dan itu hampit merata di semua kelurahan yang ada di Telluwanua.

Yakni, Pencurian, Penganiayaan, Perkelahian kelompok, Mabuk-mabukan dengan miras, perjudian, laka lantas, Bencana banjir, longsor dan pohon tumbang serta Pelanggaran lalu lintas dan balapan liar.

Didalam rapat kordinasi tersebut Edi Sulistiono juga menyampaikan sebagai Kepolisian Negara Republik Indonesia dalam waktu dekat akan menggelar operasi khusus kepolisian yang diberi sandi Ops Lilin-2022 yang mana untuk wilayah Polda Sulsel dengan sandi Ops Lilin lipu-2022.

"Operasi khusus lilin lipu-2022 berlangsung selama 11 (sebelas) hari terhitung mulai dari tanggal 23 Desember 2022 s/d tanggal 02 Januari 2023," kata Edi Sulistiono.

Tujuan dilaksanakan operasi lilin lipu-2022 lanjut Edi Sulistiono, dalam rangka natal 2022 dan tahun baru 2023 yaitu sebut dia, menciptakan rasa aman kepada masyarakat sebelum, sesaat dan setelah pelaksanaan ibadah natal dan tahun baru dari segala potensi ancaman dan gangguan selama pelaksanaan kegiatan ibadah, mudik dan kegiatan lainnya. Kemudian menjamin keselamatan masyarakat khususnya yang melaksanakan perayaan natal dan tahun baru.

"Target operasi lilin lipu-2022 antara lain, Orang, Masyarakat yang beragama Nasrani, Pemudik, Pengguna jalan, Petugas Polri,
Kendaraan umum/alat transportasi, Miras, Sarana jalan, Gereja, Jalan
dan Tempat mobilitas massa," bebernya.

Target sasaran sambung Edi Sulistiono, yakni Ibadah natal, Mudik, Perayaan tahun baru dan Razia kelompok intoleransi

Adapun potensi gangguan yang ada di wilayah Kecamatan Telluwanua yakni, TPU kristen di Lingkungan Batu Kelurahan Mancani yang saat ini masih dipermasalahkan oleh warga Lingkungan Uri Kelurahan Mancani.

Kemudian Jalan tran Sulawesi yang konstruksinya kurang rata di wilayah Kecamatan Telluwanua, Jembatan Mancani yang sudah mengalami cekungan, Gereja tempat ibadah umat Nasrani, SPBU Padang Alipan
dan Tempat-tempat hiburan menjelang tahun baru.

"Untuk wilayah polsek telluwanua akan didirikan pos pelayanan yang terletak di depan SPBU Padang alipan dengan menempatkan personil gabungan dari TNI, Polri dan instansi terkait serta lembaga lainnya," pungkasnya.(kahar iting)

  • Bagikan