Eva Rataba Bersama Kemendikbudristek RI Gelar Workshop Pendidikan di Toraja Utara

  • Bagikan

Anggota DPR RI Komisi X Eva Stevani Rataba saat gelar workshop pendidikan bersama Kemendikbud ristek. Kamis, 20 Juli 2023 di Misiliana hotel. --albert tinus--

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID.CO, RANTEPAO-- Kampanye mewujudkan Sekolah Sehat kembali digaungkan kepada para kepala sekolah dan guru yang ada di Toraja Utara.

Kali ini, dilakukan melalui Workshop Pendidikan bertemakan “Sekolah Sehat, Mewujudkan Anak Sehat, Cerdas, dan Berkarakter” yang diselenggarakan di Hotel Misiliana, Kabupaten Toraja Utara, Kamis ,20 Juli 2023.

Workshop ini diinisiasi Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Nasdem Eva Stevany RTaba dan bekerja sama dengan Kementerian Kementerian Pendidikan, Kebudayaan Riset, dan Teknologi (Kemenristek) RI.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut Direktur Sekolah Dasar, Direktorat Jenderal Pendidikan Usia Dini, Pendidikan Dasar Dan Menengah Kemenristek RI yang diwakili Dr. Abdul Halim Muharram, M.Pd.

Adapun sebagai narasumber yakni Kepala Cabang Disdik SulSel Wilayah X Tien Suharti. S. Pd. M. Si, Ketua YPKT Pdt. Syukur Matasak, M.Th, serta Direktur Pascasarcana UKI Toraja Dr. Rita Tanduk.

Eva Stevany Rataba menyampaikan, Toraja sebagai kota pariwisata, sedari dini harus ikut berkontribusi dalam penyelenggaraaan Sekolah Sehat. Yang mana nantinya bisa mendukung terbentuknya generasi yang sehat, cerdas, dan berkarakter guna mewujudkan Indonesia Emas 2045.

“Sekolah dan guru harus memastikan anak mendapatkan asupan dan gizi yang sehat,” ungkap anggota DPR RI dari Partai Nasdem tersebut.

Di sisi lain, Politisi Perempuan asal Toraja itu juga menyoroti beberapa sekolah yang sarana prasarana (sapras) nya belum memadai untuk mendukung program Sekolah Sehat.

“Untuk itu workshop ini menjadi wahana untuk saling bertukar pengalaman antara guru dan kepala sekolah. Mari sama-sama bergerak. Semoga menjadi energi yang baik untuk saling berkolaborasi,” harapnya.

Eva Rataba juga menegaskan, satuan pendidikan alias sekolah harus bebas dari aktivitas bullying. Sebab jika masih ada hal tersebut, menandakan sekolah itu masih belum sehat lantaran tidak bisa menjadi tempat yang nyaman dan ramah buat anak.

Peserta workshop Pendidikan ini diikuti ratusan Kepala Sekolah se Kabupaten Toraja Utara.(Albert tinus)

  • Bagikan