* Jadi Bahan Pembuatan Gula Merah Cair
MAKASSAR — Sulawesi Selatan kaya akan potensi ekspor. Salah satunya, minuman keras lokal beralkohol (ballo).
Itu dikatakan Kepala Dinas (Kadis) Perdagangan Provinsi Sulsel, Ashari Radjamilo saat ngopi bareng yang dihadirkan Bidang Humas Kominfo Sulsel, di Press room Pemprov Sulsel, Rabu (9/2/2022), lalu.
Ashari mengatakan, Ballo asal Sulsel diminati di luar negeri. “Ballo ini sebagai bahan baku untuk gula merah cair. Yang mau dikirim ke Turki,” jelas Kadis Ashari.
Lanjut Kadis Ashari, pada Februari ini akan dikirim 5 Ton Ballo melalui binaan UMKM Dinas Koperasi.
Sebelumnya, kata Kadis Ashari tahi burung di Kabupaten Bone memiliki nilai jual untuk pendapatan daerah. Tidak tanggung-tanggung, pembelinya dari luar negeri.
“Jadi ada di daerah Bone yang berbatasan Wajo. Di situ kotoran burung dikumpulkan dan dikemas lalu dikirim ke luar negeri,” jelas Kadis Ashari.
Kadis Ashari menambahkan, pembeli kotoran burung di Bone ini tersedia di Amerika Serikat dan Jepang.
Olehnya itu, hal ini menjadi peluang besar untuk mendapatkan pundi-pundi rupiah dari kotoran burung.
“Jadi kotoran burung ini dijadikan pupuk,” tandas Kadis Ashari.(int/idr)
