Hewan Ternak Berkeliaran di Jalur Alternatif Rampoang Sebabkan Kecelakaan

  • Bagikan

Foto Ilustrasi


PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, RAMPOANG-- Pengguna jalan yang ingin melintas di jalur alternatif lorong masuk kompleks Perumnas di Kelurahan Rampoang tembus di samping lapangan Kelurahan To'Bulung Kecamatan Bara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan harus berhati- hari. Pasalnya di beberapa titik di jalur alternatif itu banyak berkeliaran hewan ternak yang dapat membahayakan pengguna jalan.

Hewan ternak yang berkeliaran seperti sapi di sekitaran Langan Perumnas Kelurahan Rampoang dan kambing juga sapi di jalur alternatif Kelurahan To'Bulung, itu telah dikeluhkan oleh warga dan bahkan menyebabkan kecelakaan (Laka) pengguna jalan di jalur tersebut.

Seperti yang dikeluhkan oleh salah seorang warga di grub Facebook official INFO KOTA PALOPO (IKP) menggunakan akun Abdulla Halid.

Keluhan yang diunggah akun Facebook Abdulla Halid di grub tersebut, ia menggunggah keluhannya tentang sapi yang berkeliaran bebas di jalur alternatif depan Polsek Wara Utara hingga mengakibatkan pengendara sepeda motor alami kecelakaan. Tidak hanya sekali peristiwa kecelakaan yang disebabkan ternak liar itu terjadi, disebutkan pula dalam unggahannya bahwa sudah beberapa kali peristiwa Laka terjadi di jalur tersebut dan dia berharap pihak terkait untuk menertibkan hewan ternak liar yang membahayakan pengguna jalan itu.

"Tabe melenceng
Mau tanya, tugasnya siapa itu menertibkan hewan yg berkeliaran yang mencelakakan orang. Ada itu sapi di depan polsek perumnas, beberapa mi pengendara na tabrak. Tadi pagi kasian ada ibu- ibu na tabrak terguling guling di aspal. Patah juga kap motornya, jangan sampa ada lagi natabrak. Mohon di tindak lanjuti," tulis Abdulla Halid dalam unggahannya.

Terkait hewan ternak liar yang dikeluhkan dan menyebabkan terjadinya kecelakaan di jalur alternatif, pihak pemerintah setempat, Lurah Rampoang Amri. RS, S. Sos yang dikonfirmasi, ia menyebutkan akan segerah memerintahkan jajarannya untuk mencari hewan ternak yang tidak diikat dan mendatangi pemiliknya untuk diingatkan agar tidak melepas ternak mereka mengingat jalur alternatif ramai dilalui kendaraan. Tidak hanya itu, ia juga menambahkan akan berkoordinasi dengan Dinas Peternakan jika masih mendapati atau menerima informasi hewan ternak yang berkeliaran tanpa dipantau oleh pemiliknya.

"Iye trimakasih infomasinya, saya akan segerah arahkan staf saya untuk mencari tahu siapa pemilik ternak liar yang mengganggu dan bahkan menyebabkan pengguna jalan alami musibah. Dan kalau pemiliknya didapati, kita akan himbau agar mengawasi terbanyak agar tidak dilepas dan membahayakan pengguna jalan. Kalau itu tidak diindahkan, tentu tindakan tegas akan berlalu seperti ternak liar yang kedapatan akan diamankan,"sebut Lurah Rampoang yang belakangan ini aktif memantau kondisi arus lalulintas di jalur alternatif.(Riawan)

  • Bagikan