Abang Fauzi Selalu Hadir Untuk Rakyatnya

  • Bagikan

Pengurus Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah Balebo berseri usai mendapat anggaran Rp7 miliar untuk rumah susun berkat perjuangan Abang Fauzi. --ist--

Penulis: Junaidi Rasyid

MUHAMMAD FAUZI lahir di Jakarta 6 September 1968. Abang Fauzi sapaan Akrab anggota DPR RI Fraksi Golkar ini suami dari Indah Putri Indriani yang juga Bupati Luwu Utara dan memiliki 2 orang anak perempuan yaitu Zalika Rasheedah Putrid Fauzi dan Naura Matari Ramadani Fauzi.

Abang Fauzi berdarah Aceh dan Jakarta almarhum ayahnya berasal dari Aceh dan almarhum Ibu dari Jakarta. Abang Fauzi anak bontot dari delapan bersaudara.

Perkenalan saya dengan Abang Fauzi sewaktu Istrinya Ibu Indah Putri Indriani akan maju pada pilkada 2010. Di sini komunikasi saya dengan Abang Fauzi sangat intens terutama bagaimana mensosialisasikan istrinya sebagai salah satu figur dalam kontestasi pilkada 2010.

Sebelum H Arifin Junaidi berpasangan dengan Indah Putri Indriani, saya sempat menulis Arjuna Kepincut Indah.

Paket dengan Tagline Arip (Arifin Indah ) terpilih menjadi Bupati dan wakil Bupati Periode 2010-2015.

Selain akrab karena Pilkada saat itu, keakraban saya degan Abang Fauzi , itu karena sama-sama merupakan alumni HMI sehingga hubungan emosional saya dengan Abang Fauzi semakin dekat.

Abang Fauzi sosok yang mudah bergaul. Sehingga diterima semua kalangan. Organisatoris dan politisi handal. Beliau selalu sukses dalam memimpin setiap organisasi yang dipimpinnya, mulai dari komunitas bikers, menjadi ketua Kahmi Lutra, terpilih menjadi Presidium Majelis Wilayah Kahmi Sulsel.

MUHAMMAD FAUZI

Di Partai Politik pernah menjabat ketua Golkar Luwu Utara dan Sekarang Pengurus DPP Partai Golkar.

Ahli dalam strategi, dibuktikan setiap event politik dimenangkannya. Seperti mendudukkan istrinya sebagai wakil bupati dan menjadi bupati Luwu Utara dua periode.

Selain itu, Abang Fauzi sukses menjadi anggota DPR RI dari Fraksi Golkar Dapil 3 Sulsel yang meliputi Luwu Utara, Luwu Timur, Luwu, Kota Palopo, Enrekang, Pinrang dan Sidrap.

Menjadi anggota DPR RI , Abang Fauzi terus berjuang dalam membangun daerah pemilihannya. Lewat aspirasinya di DPR RI, Abang Fauzi membawa ratusan milliar rupiah di daerah pemilihannya. Terlebih pasca Luwu Utara diterjang Banjir Bandang.

Program yang direalisasikan mulai dari perbaikan infrastruktur jalan dan jembatan, bedah rumah hingga program bantuan modal usaha, operasional pesantren, desa wisata, dan bantuan sembako untuk masyarakat dengan total nilai kurang lebih Rp100 miliar lebih.

Lokasi realisasi program yang dibawanya di Dapil Sulsel III meliputi Luwu Timur, Luwu Utara, Luwu, Tana Toraja, Toraja Utara, Enrekang, Pinrang, dan Kabupaten Sidrap.

Selain perbaikan infrastruktur jalan dan jembatan, ia juga merealisasikan program padat karya revitalisadi drainase, pengembangan desa wisata hingga bantuan untuk BUMdes sampai pembagian sembako untuk masyarakat terdampak pandemi Covid-19.

Di tahun 2021, Abang Fauzi masuk Komisi V setelah tahun anggaran sudah berjalan beberapa program bisa terealisasi di dapil nya

Selama tahun 2021 itu, untuk program padat karya revitalisasi seperti drainase, itu tersebar di beberapa daerah, seperti di Kabupaten Luwu Utara panjang drainase 900 meter dengan anggaran Rp750 juta.

Sementara itu di titik Rantepao-Palopo, panjang 1.050 meter dengan anggaran Rp1,5 miliar, di Belopa-Palopo ada Rp340 meter anggaran Rp400 juta.

Selain itu, program revitalisasi drainase ini juga ada di Kabupaten Enrekang, panjang drainase 1.900 meter anggarannya Rp2 miliar.

Sementara di Luwu Timur ada dua titik, pertama di Tarengge panjang drainase yang dikerjakan adalah 500 meter dengan anggaran Rp460 juta dan titik kedua di Tarengge-Kayulangi, panjang drainase 1.290 meter menggunakan anggaran sebesar Rp1.2 miliar.

“Semua pengerjaan program padat karya ini menyerap SDM masyarakat lokal, sebagai bentuk mendorong atau membantu pemerintah dalam mendorong pemulihan ekonomi dimasa pandemi ini.

Dari seluruh program yang terealisasi di dapil Sulsel III juga ada beberapa program saat dirinya masih berstatus sebagai Anggota Komisi VIII yang bermitra dengan Kementerian Sosial, BNPB, Kementerian Agama, Badan Pengelolaan Keuangan haji, KPAI, BAZNAS, dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak.

Bagi penyintas banjir bandang, ia juga memperjuangkan terealisasi nya hunian tetap (Huntap) .

Di tahun 2022 ini, Abang Fauzi berhasil menyakinkan Pemerintah Untuk mengelontorkan Anggaran Pembangunan Ekonomi Nasional (PEN) pembangunan infrastruktur jalan , drainase dan jembatan pasca banjir bandang di Luwu Utara sebesar Rp217 miliar.

Tidak hanya sampai di situ. Abang Fauzi terus berjuang untuk daerah pemilihannya. Ia kembali mendatangkan
Lima Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) di sebar di empat kelurahan dan satu desa diantaranya Kelurahan Salassa, Bone Bone, Masamba, Kelurahan Bone Tua, dan Desa Wonokerto.

Pasca kebakaran pasantren Asrama Putra Pondok Posantren Darul Arqam Muhammadiyah tidak membuat Abang Fauzi diam. Dia langsung bergerak bagaimana membantu.

Alhamdulillah Pasantren Darul Arqam mendapatkan suntikan dana Rp7 Miliar untuk rumah susun.

Selain kepeduliannya terhadap pembangunan, Abang Fauzi juga sangat peduli pada pengembangan olahraga di dapilnya, seperti menggelar turnamen bola voli, sepak bola, catur, bahkan domino.

Terlebih pada penyelanggaraan Pekan Olahraga Provinsi Sulsel di Bulukumba dan Sinjai, Abang Fauzi menyediakan bonus bagi mereka yang meraih medali.

Dari sekian program yang digelontorkan Abang Fauzi anggota DPR RI dapil 3 Sulsel dari Fraksi Golkar ini, membuktikan selalu Hadir untuk rakyatnya. (junaidi rasyid)

  • Bagikan