Progres Proyek Jembatan Rampoang Masih Nol, Masyarakat Sorot Rekanan

  • Bagikan
Dua Jembatan Bailey di Rampoang sudah dilalui kendaraan, Kamis (11/5) lalu. --ft: riawan/palopopos--

PALOPOPOS. CO. ID, RAMPOANG-- Lebaran idul fitri sudah berlalu hampir satu bulan. Tapi progres pembangunan Jembatan Permanen di Rampoang, masih nol.

Masyarakatpun menyoroti rekanan yang memenangkan tender proyek tersebut. Pasalnya, masyarakat sekitar terkena imbasnya. Salah satunya, debu yang beterbangan ke mana-mana.

Hal tersebut diungkapkan Direktur LSM Masyarakat Peduli Lingkungan Hidup (Mapelup), Andreas Tandi Lodi kepada Palopo Pos, Rabu, 17 Mei 2023 malam.

Andreas ternyata memiliki kepedulian tinggi terhadap pembangunan Jembatan Rampoang. Setiap pekan, minimal tiga kali ia pantau. Terakhir Selasa 16 Mei 2023..

Karena jembatan tersebut merupakan salah satu urat nadi perekonomian untuk wilayah utara Tana Luwu dan Provinsi Sulawersi Tengah, Tenggara dan Utara. Proyek tersebut dimenangkan oleh PT. Latanindo, namun kegiatannya masih nol.

"Direksi keet tidak tampak di lapangan sebagai tempat memajang gambar detail dan berapa anggaran yang disiapkan oleh negara. Proyek tersebut adalah anggaran yang bersumbet dari uang rakyat, sehingga sejatinya diawasi oleh rakyat khususnya rakyat Kota Palopo. Tetapi sungguh sangat mengecewakan masyarakat karena jembatan tersebut belum juga dimulai pembangunannya, entah apa yang ditunggu lagi," kata Andreas.

Oleh karena itu, ia mendesak PPK untuk meminta pemenang tender memulai kegiatan pembangunan. Karena sudah cukup lama masyarakat antre melewati jembatan tersebut yang dampak sosialnya cukup tinggi, harus menunggu giliran baru bisa lewat di jembatan darurat.

Pada saat pembangunan nanti, harus memperhatikan dampak lingkungan yang ramah. Jangan ada debu beterbangan ke mana-mana atau lumpur. Apalagi sangat berdekatan dengan rumah ibadah dan pemukiman masyarakat yang padat.

"Yang berikut tolong pihak PPK memperhatikan pemberdayaan masyarakat setempat sebagai tenaga buruh harian dan apabila hal ini tidak diprioritaskan maka LSM Mapelup akan melakukan tindakan protes terhadap PPK dan rekanan," tandas Andreas.

PPK Proyek Jembatan Rampoang, Muhammad Said yang dikonfirmasi, Kamis, 18 Mei 2023, mengatakan, pekerjaan Jembatan Rampoang sudah mulai jala.

Saat ini sedang berlangsung pengeboran untuk as jembatan permanen yang nanti akan dibangun.


"Terima kasih atas sarannya. Saya akan sampaikan ke PJ, dan untuk debu itu juga akan dilakukan penyiraman berkala," kata Muhammad Said. (ria-ikh)

  • Bagikan