PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID BUA -- Danramil 1403-04/Padang Sappa, Peltu Yosep Padang melakukan peninjauan jembatan yang putus sehingga anak sekolah menyeberang pakai gabus, Senin 12 Juni 2023.
Ia didampingi Babinsa Desa Barowa, Serda Burhanuddin. Dalam laporannya, Danramil Padang Sappa kepada Dandim 1403 Palopo, Letkol Inf Apriadi Nidjo menjelaskan PLH.Danramil 1403-04/Padang Sappa Peltu Yosep Padang bersama 2 orang Babinsa melaksanakan peninjauan lokasi jembatan penyeberangan yang viral di muara Sungai Pabbiricca sebagai salah satu akses yang digunakan anak-anak untuk berangkat ke sekolah putus sehingga memakai gabus styrofoam sebagai sarana alternatif penyeberangan untuk ke sekolah, yang bertempat di Dusun Muntalakka, Desa Barowa, Kec. Bua, Kab. Luwu.
Adapun langkah-langkah yang diambil jelas Danramil Padang Sappa yakni, mengecek lokasi dan kondisi jembatan secara langsung di Muara Sungai Pabbericca. Meminta keterangan kepada Rumpun keluarga yang tinggal di seputaran muara sungai. Mendata Jumlah KK dan anggota keluarga yang tinggal diseputaran muara sungai Pabbericca.
Di Dusun Muntalakka ini warga yang tinggal di muara sungai Pabbiricca sebanyak 6 KK. Mayoritas rumpun keluarga dari Kab. Pangkep. Dimana ada 6 orang anak yang berstatus pelajar. Yakni, 1 Orang SMA Bua (Perempuan), 1 Orang SMP Bua (Perempuan ), 4 Orang SD (2 laki-laki dan 2 perempuan)
Hasil keterangan yang diperoleh bahwa sebelumnya ada jembatan penyeberangan yang terbuat dari kayu, namun jembatan putus diakibatkan oleh sungai yang meluap sekitar 4 bulan yg lalu.
Viralnya akses ini pertama kali diunggah oleh ibu guru Kelas 5 SDN 478 Barowa atas nama Ibu Masturah warga dusun Massigie Desa Barowa Kec. Bua yang saat itu melihat anak siswanya menyeberang dan mendokumentasikan sehingga Viral.
Jarak dari muara/rumah ke sekolah diperkirakan 2 Km.
Umur Jembatan Penyebrangan Yang Putus Terbawa Luapan Air Berusia Kurang Lebih 20 tahun.
Opsi Jembatan lain untuk menyebrang berjarak 2 KM, dan harus memutar sejauh 3 KM untuk sampai ke sekolah.(idr)
