Jelang Silatnas WTL, BPP KKLR Audiensi Gubernur Sulsel

  • Bagikan
BPP KKLR bersama Panitia Silatnas ke-1 WTL audiensi dengan Gubernur Sulsel di Makassar, Kamis, 15 Juni 2023 kemarin. --ft: istimewa--

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Badan Pengurus Pusat (BPP) Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKLR) bersama Panitia Silaturahim Nasional (Silatnas) ke-1 Wija To Luwu (WTL) melakukan audiensi dengan Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman di Makassar, Kamis, 14 Juli 2023 kemarin.

Pada audiensi itu, Panitia Silatnas meminta kesediaan Gubernur hadir dan membuka Silatnas I KKLR di Palopo pada 2 Juli 2023 bulan depan.

"Beliau (Gubernur) menyambut baik pelaksanaan Silatnas I Wija To Luwu. Pak Gubernur upayakan hadir," kata Ketua Pengarah Panitia Silatnas KKLR, Dr Abdul Talib Mustafa kepada Palopo Pos, usai audiensi, Kamis 15 Juni 2023, kemarin.

Menurut Gubernur, kegiatan yang akan dilakukan KKLR sejalan dengan kebijakan Pemprov Sulsel, tentang masa depan Tana Luwu dari aspek Sumber Daya Manusia (SDM) dan Sumber Daya Alam (SDA). Serta membudayakan masyarakat untuk aktif, atau Anti Mager (Malas Gerak).
"Gubernur akan mensupport kesuksesan Silatnas I Wija To Luwu tersebut," kata Talib.

Sejumlah pengurus KKLR dan panitia hadir pada audience tersebut. Seperti Prof Jasruddin, Dr H Husmaruddin, Dr Bahrianto Bachtiar yang juga TGUPP Sulsel, dan lainnya.
Dilansir sebelumnya, BPP KKLR dijadwalkan mengadakan Silatnas ke-1 WTL di Palopo pada 1-2 Juli 2023.

Sejumlah rangkaian acara dilaksanakan pada Silatnas ini. Mulai dari silaturahim pada acara pembukaan, dialog masa depan Tana Luwu, forum bisnis WTL, bakti sosial, hingga jalan sehat.

Yang akan hadir yakni pengurus Badan Pengurus Pusat (BPP) KKLR, Badan Pengurus Wilayah (BPW) KKLR, Badan Pengurus Daerah (BPD) KKLR.

Juga diundang unsur Pemda se Tana Luwu, anggota DPR-RI asal Tana Luwu, anggota DPRD Sulsel Dapil XI Tana Luwu, anggota DPRD Kab/Kota se Tana Luwu,pengurus APDESI se Tana Luwu, WTL pelaku bisnis di rantau dan di Tana Luwu, dan lainnya. ''Target peserta sekitar 700 tokoh WTL,'' kata Dr Talib. (ikh)

  • Bagikan