Umumkan Nama Koalisi di Pilpres 2024, Prabowo: Koalisi Indonesia Maju

  • Bagikan
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bersama para pimpinan koalisi di sela-sela acara puncak HUT ke-25 PAN. (Istimewa)

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Akhirnya, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengungkapkan nama baru partai politik (parpol) koalisi. Bakal calon presiden (capres) yang diusung oleh empat parpol yakni Partai Gerindra, PKB, PAN, dan Partai Golkar itu menyebut, nama koalisi baru itu adalah Koalisi Indonesia Maju.

Pernyataan itu disampaikan Prabowo bersama para pimpinan koalisi, yakni Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, dan Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra di sela-sela acara puncak HUT ke-25 PAN.

Sebelum Partai Golkar dan PAN resmi mendeklarasikan dukungan, Prabowo bersama PKB menamakan kerja sama politiknya dengan sebutan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).

"Tadi kami berembuk, kami sepakat koalisi dinamakan Koalisi Indonesia Maju," kata Prabowo langsung disambut riuh dan standing ovation para kader PAN dan undangan yang hadir di Hotel Sultan, Jakarta, Senin, 28 Agustus 2023 malam.

Prabowo secara tegas mengatakan bahwa dirinya banyak belajar soal politik dari Jokowi. Semenjak masuk ke kabinet pemerintahan Jokowi pada 2019 lalu, Prabowo mengaku Jokowi adalah sosok patriot yang memperjuangkan kemajuan bangsa.

"Saya yakin seyakin-yakinnya kita hanya bisa bangkit sebagai negara hebat dengan kerja sama,” ucap Prabowo menggaungkan pesan Jokowi pada acara itu.

“Bukan dengan perpecahan, bukan dengan membesar-besarkan perbedaan, tidak," sambungnya.

Prabowo juga mengamini pernyataan Presiden Jokowi tentang Indonesia yang bisa bangkit selama mengedepankan kerja sama. Ia tak menginginkan, membangun Indonesia dengan perpecahan.

"Tadi yang disampaikan Pak Presiden itu benar. Saya yakin seyakin-yakinnya kita hanya bisa bangkit sebagai negara hebat hanya dengan kerja sama. Bukan dengan perpecahan bukan dengan membesar-besarkan perbedaan, tidak," tegas Prabowo.

Menurut Prabowo, hal tersebut juga menjadi salah satu alasannya bersedia bergabung menjadi tim Jokowi. Ia menilai Presiden ketujuh RI itu sebagai sosok yang berorientasi pada kemakmuran rakyat.

"Untuk itulah saya sepenuh hati ingin teruskan perjuangan beliau," pungkas Prabowo. (jawapos/pp)

  • Bagikan