DWI FUNGSI HM AMIN SYAM

  • Bagikan

Catatan: armin mustamin toputiri

HM Amin Syam, berpulang. Sosok bab penutup yang berperan di kancah "Dwi Fungsi ABRI" era Orde Baru di Sulsel. Juga, sekaligus bab pembuka yang menghantar percaturan politik nasional di Sulsel, memasuki gerbang reformasi.

Mengemban peran Dwi fungsi ABRI, berkonsokuensi bagi diri Amin Syam, ubahnya "satu koin di dua mata sisi". Dirinya satu sisi tulen tentara aktif. Pula saat yang sama, sisi lain mesti mewujud seorang politisi yang dikaryakan TNI AD bertaruh di gelanggang politik praktis.


Pada mulanya, Amin Syam seorang tentara aktif, institusinya TNI AD mengkaryakannya menakhodai Kabupaten Enrekang. Selanjutnya, lepas dari jabatan Bupati, setelah melewati tarik ulur politik panjang, lahirlah konsensus untuk kembali mengkaryakan Amin Syam, memimpin Golkar Sulsel. Parpol yang tak lain didirikan segolongan TNI AD yang kelak menghantar, sekaligus 32 tahun menggawangi Soeharto sebagai Presiden RI.

Gilirannya, sebagai ketua parpol pemenang pemilu 1997 di akhir Orde Baru, Amin Syam memimpin DPRD Sulsel. Dan setelahnya, laiknya berpeluang dikaryakan sebagai Gubernur Sulsel. Tapi, apa daya, kala itu dirinya konon "ditelikung" internalnya sendiri, oleh para seniornya di lingkungan purnawirawan TNI AD di Sulsel.


Tahun 1998, era reformasi datang, Orde Baru tumbang. Memenuhi hajat reformasi, Golkar ikut mereformasi diri, lewat Paradigma Barunya. Salah satunya, memutus mantai rantai "tiga jalur" ABG (ABRI, Birokrasi, Golkar). Golkar akhirnya mandiri, lepas dari bayang-bayang Dwi Fungsi ABRI.

Orde Baru boleh tumbang, tapi memasuki gerbang awal reformasi, Amin Syam tetap dipercaya memimpin Golkar Sulsel. Di bawah kepimimpinannya, Pemilu 1999 di awal reformasi, Golkar tetap pemegang mayoritas kursi di DPRD Sulsel. Amin Syam tetap sebagai Ketua DPRD Sulsel.

Kursi mayoritas "plus" di DPRD Sulsel itulah kelak pada Pilgub 2003 yang memilih, menghantar Amin Syam sebagai Gubernur Sulsel. Wakilnya Syahrul Yasin Limpo, tak lain adalah mantan sekretarisnya di Golkar dan juga mantan Ketua AMPI Sulsel, ormas kepemudaan yang didirikan Golkar.

Amin Syam Gubernur Sulsel. Juga, sekaligus tetap memimpin Golkar Sulsel. Menuju periode kedua sebagai Gubernur, seiring hasil Pemilu 2004, kursi diraih Golkar di DPRD Sulsel tetap mayoritas. Sebagai Ketua Golkar Sulsel, dirinya masih memiliki peluang besar melaju pada periode kedua, menduduki kursi orang nomor satu di Sulsel.

Apa daya, lahir kebijakan baru. Pilkada tak lagi melalui pemilihan anggota DPRD, tapi dilaksanakan langsung melalui pilihan rakyat. Pilgub langsung pertama kali dilaksanakan di Sulsel 2007.

Dan setelah melalui pertaruhan politik panjang yang melelahkan. Pula menghadapi proses hukum yang teramat dramatis, incumbent Amin Syam berpasangan Mansyur Ramli, akhirnya dinyatakan takluk. Dimenangkan pasangan Syahrul Yasin Limpo, dan Agus Arifin Nu'mang.

Ironisnya, Syahrul pada saat itu, tak lain adalah Wakil Gubernur, dikala Amin Syam sebagai Gubernur. Dan Agus, juga pada saat yang sama, tak lain adalah Sekreraris Golkar, dikala Amin Syam sebagai Ketua Golkar SulseI. Namun, demikianlah konsokuensi sistem politik terbuka era reformasi.


Alhasil, setelah jauh lebih dulu lepas dari karir militer, kelak Amin Syam pula melepas sepatunya. Memilih berhenti dan keluar dari gelanggang politik praktis. Legowo menyerahkan tongkat estafet perpolitikan Sulsel, di tangan generasi baru, seiring sistem politik yang telah terbarukan.

Sambil sesekali mengayun raket long tennis, juga mengurusi masjid melalui Dewan Masjid Sulsel yang diketuainya. Sore ini, HM Amin Syam memasuki liang lahat, menuju alam keabadian.

Sosok, bab penutup pengemban Dwi Fungsi ABRI di Sulsel. Tentara yang dikaryakan dan berkarya di gelanggang politik praktis di Sulsel. Pada gilirannya, sang Maha pemilik kehidupan, memanggilnya pulang.

Selamat jalan Jenderal cerdas. Selamat berpisah politisi bijak. Namamu abadi dalam kenangan. Karyamu, abadi mewaris legacy di muka bumi. Ila arwahu, al Fatihah.

Makassar, 02 September 2023

Note; serpihan cerita untuk generasi penerus

  • Bagikan