BCA Syariah Mobile Mudahkan Nasabah Bertransaksi

  • Bagikan
Nasabah tengah melakukan tarik tunai secara cardless/tanpa kartu melalui mobile banking BCA Syariah di ATM BCA.

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, Siapa yang tidak tahu BCA? Tentunya, sebagian besar masyarakat Indonesia sudah mengenal bank swasta satu ini. Bahkan, banyak yang sudah menggunakan layanan perbankan ini.

Nah, tahukah kamu bahwa BCA tidak hanya memberikan layanan konvensional, tetapi juga layanan syariah yang dinamakan Bank BCA Syariah.

Hasna, salah seorang ibu rumah tangga (IRT) di Kota Palopo sangat puas dengan layanan mobile banking BCA Syariah. Selain mudah digunakan juga halal.

''Layanan yang diberikan Bank BCA Syariah ini sama dengan Bank BCA biasa. Akan tetapi, semua layanannya berbasis akad syariah sehingga layanan yang diberikannya terjamin kehalalannya. Makanya, saya memilih menggunakan BCA Syariah mobile untuk transaksi apapun,'' sebut Hasna, Senin 2 Oktober 2023, seraya mengatakan, bagi yang mencari layanan perbankan yang halal, BCA Syariah bisa jadi pilihan.

Hasna bercerita awalnya dirinya tidak tertarik dengan layanan mobile BCA Syariah. Menurutnya sama saja dengan mobile banking lainnya.
Namun, kata Hasna, suaminya memberikan penjelasan kalau BCA Syariah itu lebih mudah dan halal.

''Saya pun mencoba dan memang terbukti mudah dalam bertransaksi di handphone,'' sebutnya.

Menurutnya, BCA Syariah Mobile jika transaksi di toko/outlet/merchant QRIS tidak dikenakan biaya. Transaksi pembayaran QR tidak perlu top up karena secara otomatis akan memotong saldo rekening.

Pasalnya, Hasna ini lebih banyak bertransaksi melalui mobile banking daripada tunai.
''Soalnya BCA Syariah mobile memudahkan saya dalam belanja dan melakukan transfer dana juga,'' jelasnya.

Seperti diketahui, BCA Syariah memantapkan visi dan misinya menjadi Bank Syariah yang andal dan terpercaya yang unggul di bidang penyelesaian pembayaran, penghimpunan dana dan pembiayaan bagi nasabah bisnis dan perseorangan, dengan melakukan berbagai inovasi transaksi digital bagi nasabah.

Sejak awal beroperasi tahun 2010, BCA Syariah didukung oleh jaringan e-channel yang kuat
ATM dan EDC BCA. Hal ini menjadikan nilai tambah bagi nasabah BCA Syariah karena akses
ATM dan EDC BCA yang tersebar luas di seluruh Indonesia.

Seiring dengan perkembangan kebutuhan nasabah, BCA Syariah mulai mengembangkan
layanan mobile banking yang disebut BCA Syariah Mobile, tepatnya di tahun 2014 dan
mengembangkan internet banking Klik BCA Syariah di tahun 2017.

Di tahun yang sama, BCA Syariah meluncurkan kartu co-branding Flazz BCA Syariah dalam rangka mendukung cashless society yang memudahkan pembayaran non tunai bagi nasabah.

Di pertengahan tahun 2023 BCA Syariah Mobile mencatatkan pertumbuhan transaksi sebesar
47,6% secara tahunan (yoy) mencapai 2,2 juta transaksi di Juni 2023. Kesadaran masyarakat
untuk bertransaksi dengan e-channel semakin meningkat dibandingkan dengan transaksi di
cabang.

Frekuensi transaksi BCA Syariah Mobile mencapai 63% dari keseluruhan transaksi
nasabah di BCA Syariah. Transaksi di cabang sebesar 3%, sementara ATM dan EDC secara
total mencapai 33% dan sisanya pada internet banking sebesar 1%. BCA Syariah Mobile
menjadi alat transaksi yang paling banyak digunakan karena kemudahannya dapat digunakan
kapanpun dan dimanapun.

BCA Syariah secara berkelanjutan terus meningkatkan fitur dan layanan untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat akan transaksi perbankan yang mudah dan aman. Penyempurnaan
fasilitas terus dilakukan diantaranya pembaharuan (revamp) pada tampilan BCA Syariah Mobile di tahun 2022, penambahan fitur pembayaran QRIS, dan tarik tunai cardless agar nasabah tidak perlu lagi membawa kartu ATM saat melakukan tarik tunai di ATM BCA.

Pada bulan Juni 2023 lalu BCA Syariah memperluas akses ke produk tabungan dengan meluncurkan pembukaan rekening online di BCA Syariah Mobile. Dengan fitur tersebut, masyarakat dapat melakukan pembukaan rekening melalui ponsel tanpa harus ke cabang.

Pembukaan rekening online BCA Syariah mendapatkan respon yang positif dari masyarakat.
Kurang lebih dua bulan sejak diluncurkan, pembukaan rekening online BCA Syariah meraih 233 ribu pembukaan rekening baru di Agustus 2023.

Perolehan Dana Pihak Ketiga tumbuh 35% mencapai Rp9,4 triliun dibandingkan tahun lalu yang tercatat sebesar Rp7,3 triliun. Jumlah nasabah mencapai 513 ribu nasabah, tumbuh 154% dibandingkan Agustus 2022 yang tercatat sebesar 201.000 nasabah.

Di sisi operasional, proses kerja secara digital terus ditingkatkan untuk menambah efisiensi dan percepatan proses kerja. Sebagai contoh, BCA Syariah telah melakukan otomasi proses
pengajuan pembiayaan Emas iB melalui penggunaan Robotic Process Automation (RPA), serta berbagai solusi digital lainnya yang digunakan untuk pengembangan kapasitas karyawan.

Modernisasi layanan yang dilakukan oleh BCA Syariah merupakan salah satu strategi untuk
meningkatkan perolehan dana murah. BCA Syariah menargetkan di akhir tahun ini Dana Pihak Ketiga dapat tumbuh di kisaran 10-12% dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp9,5 triliun.(rachmi yusuf)

  • Bagikan